PERANCANGAN WEBSITE PONPES DAN PENGGUNAAN GOOGLE FORM DALAM PEMBELAJARAN SECARA DARING PADA PONDOK PESANTREN AL MUBALIGHIN MUARA BUNGO
(Sepriano Sepriano, Try Susanti, Riri Rahmawati, Elza Efdiningsih)
DOI : 10.55606/jutiti.v1i3.85
- Volume: 1,
Issue: 3,
Sitasi : 0 01-Dec-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.19-Aug-2025
Abstrak:
The pandemic that has hit the world has greatly affected the world of education, entering the second semester in 2021 classes are still conducted online and student assignments are sent using online media, namely Whattshap which is only in the form of photos or video tutorials that do not have flashbacks systematically. For this reason, a solution to this problem is needed by creating a google form that allows teachers to ask questions and students can answer directly and teachers can directly check students' homework. With no adequate information system for the delivery of information that can be accessed by everyone who provides information to promote the school. There are two solutions offered at this service, namely as follows: website-based training using web service technology, and online learning using Google Forms. Based on the results of the feedback recapitulation regarding the website and training, there were positive responses given by teachers and TU members, the school website is expected to be able to advance the school and introduce schools to the wider community to be used by the school and the use of Google Forms has made it easier to fill out assignments directly to students and teachers can check assignments immediately so students can directly fill in the form provided
|
0 |
2021 |
Analisis dan Evaluasi Sisa Material Kontruksi Menggunakan FTA (Fault Tree Analysis) Studi Kasus: Proyek Pembangunan Gedung ICU RSUD Limpung Kabupaten Batang
(Diah Rahmawati, Ferry Firmawan, M Bagas Auliya, Dwiky Martiano)
DOI : 10.26623/jprt.v17i2.4556
- Volume: 5,
Issue: 2,
Sitasi : 0 29-Nov-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.09-Jul-2025
Abstrak:
The rest of the construction material is common occurs in building construction project work, the presence of residual construction materials is unavoidable on construction project work, waste materials construction is also called construction waste can have a negative impact on the environment building construction projects, be it work demolition, renovation, or work related to building construction, research This method uses the Fault Tree Analysis (FTA) method. to analyze the cause of the remaining material occur. As for the type of material being researched, it is brick red, sand, cement, concrete, D16 reinforcing steel, and iron reinforcement 10. The results of the calculation of the cost of the remaining materials red brick Rp. 402,600, sand Rp. 3,137,600, cement Rp. 179.200, concrete Rp. 4,304,325, D16 steel reinforcement Rp. 22,459,110, and reinforcing steel 10 Rp. 3,886,613, from As a result, the largest residual material cost is iron reinforcement D12 and the smallest residual material cost is red brick materials.
|
0 |
2021 |
PIJAKAN PERLUNYA DIVERSI BAGI ANAK DALAM PENGULANGAN TINDAK PIDANA
(Ani Triwati, Doddy Kridasaksana)
DOI : 10.26623/julr.v4i2.3787
- Volume: 4,
Issue: 2,
Sitasi : 0 29-Nov-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.09-Jul-2025
Abstrak:
Penelitian ini ditujukan untuk menganalisis perlunya upaya diversi bagi anak yang melakukan pengulangan tindak pidana. Diversi dalam pembaharuan sistem peradilan pidana anak sebagai upaya memenuhi hak anak yang berkonflik dengan hukum, menghindarkan anak dari pidana perampasan kemerdekaan dan stigmatisasi. Diversi tidak dapat dilakukan dalam hal pengulangan tindak pidana. Urgensi penelitian ini karena penerapan diversi masih menghadapi berbagai hambatan di antaranya dari aspek substansi hukum yaitu tidak dapat diupayakan dalam pengulangan tindak pidana. Jenis penelitian yang digunakan yuridis normatif dengan analisis kualitatif, spesifikasi penelitian deskriptif analitis dan preskriptif. Kepentingan terbaik bagi anak merupakan pertimbangan utama dalam penyelesaian perkara anak, sehingga sudah semestinya penyelesaian dapat diupayakan terlebih dahulu di luar proses peradilan pidana termasuk dalam hal pengulangan tindak pidana. Anak yang melakukan pengulangan tindak pidana perlu diupayakan diversi untuk memberikan perlindungan dan pemenuhan hak anak sebagaimana dijamin konstitusi. Upaya diversi dalam hal pengulangan tindak pidana yang dilakukan anak, dengan memberikan kesempatan diupayakan diversi secara kasuistik dengan persyaratan, sehingga pengalihan penyelesaian perkara anak di luar proses peradilan pidana lebih memberikan nilai keadilan dan manfaat bagi anak.
|
0 |
2021 |
PKM PENYUNTIKAN VITAMIN B KOMPLEKS PADA SAPI DI DESA TAMBU KABUPATEN PARIGI MOUTONG
(Rahmawati Husain, Uti Nopriani, Nur Rahma Amir, Fadli K Baligombo, Siti Ramadhani, Viki S Raliwa, Chelssy Nante, Farida Farida)
DOI : 10.55606/nusantara.v1i4.549
- Volume: 1,
Issue: 4,
Sitasi : 0 27-Nov-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.19-Aug-2025
Abstrak:
Desa Tambu merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Sausu Kabupaten Parigi Moutong. Sasaran kegiatan PKM ini adalah masyarakat yang memiliki ternak sapi. Pelaksanaan kegiatan program PKM ini dilaksanakan oleh tim pelaksana yang terdiri dari mahasiswa dan dosen Universitas Sintuwu Maroso Poso. Metode dalam kegiatan PKM meliputi observasi, pelayanan kesehatan ternak dan evaluasi. Hasil evaluasi kegiatan PKM menunjukan bahwa pengetahuan peserta PKM mengalami peningkatan. Secara rinci diuraikan bahwa 90% sangat mengetahui pelaksanaan kegiatan PKM, 82% sangat mengetahui tentang pemeliharaan kesehatan ternak sapi yang baik, dan 75% sangat mengetahui manfaat pemberian vitamin B kompleks pada ternak sapi.
|
0 |
2021 |
RANCANG BANGUN DAN PEMANFAATAN MIKROTIK DALAM JARINGAN RT RW NET
(Rahayu Nugraheni Rachmawati, Titi Christiana)
DOI : 10.55606/jupikom.v1i1.86
- Volume: 1,
Issue: 1,
Sitasi : 0 12-Nov-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.19-Aug-2025
Abstrak:
Jl. Medokan Sawah RT 02 / RW 01 Kota Jakarta is a densely populated environment, the people are very hungry for fast and accurate information. This internet is available which is relatively expensive as the main choice in finding the information needed. However, the cost is very expensive for a connection that must be paid every month. Although there are currently many available CDMA and GSM modems circulating in the market, it is not enough to meet the need for the speed of an internet connection. Even though there are internet cafes that have been established, it is still not efficient for the cost and time of internet users in the area. The purpose of this study is to save bandwidth rental costs per month for unlimited connections, provide stable internet connections that can be used for 24 hours, provide data transfer with bandwidth management, thus guaranteeing the quality of internet connections. The system development method used is Prototyping whose stages include identifying user needs, making a prototype, user approval, and using a prototype. As a server, using Mikrotik Os where in Mikrotik Os there are several important and interesting features provided by Mikrotik itself, among these features are bandwidth management, firewall, DNS client caching, and many other features provided by Mikrotik. With this Mikrotik provides stable internet data transfer in accordance with the management of Mikrotik Os as a server. The client uses a windows-based operating system, this is because the tool drivers used are more compatible with the windows operating system compared to using a linux-based operating system, because they have to compile drivers.
|
0 |
2021 |
HUBUNGAN HUKUM ANTAR PERUSAHAAN DALAM SISTEM PERUSAHAAN GRUP DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS
(Andyna Susiawati Achmad, Astrid Athina Indradewi)
DOI : 10.26623/julr.v4i2.3912
- Volume: 4,
Issue: 2,
Sitasi : 0 05-Nov-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.09-Jul-2025
Abstrak:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan hukum antar perusahaan dalam sistem perusahaan grup ditinjau dari Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan untuk mengetahui peran serta tanggung jawab perusahaan induk dalam kegiatan operasional anak-anak perusahaannya. Fenomena perusahaan grup ini menimbulkan celah hukum terkait dengan kekosongan norma dalam pelaksanaan perusahaan induk dan perusahaan anak sebab konsepsi mengenai perusahaan grup tidak berada dalam ranah hukum karena perusahaan grup lebih mengacu kepada realitas bisnis. Penelitian ini menggunakan metode Yuridis Normatif dengan melakukan studi pustaka yang menggunakan berbagai teori hukum dan pendekatan peraturan perundang-undangan. Hasil penelitian ini adalah bahwa Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas tidak mengenal adanya hubungan khusus antara induk perusahaan dan anak perusahaan. Dalam sebuah perusahaan grup hubungan antara perusahaan induk dan perusahaan anak tidak lebih dan tidak kurang adalah hubungan sebagai perusahaan dan pemegang sahamnya saja. Hak dan kewajiban kedua jenis perusahaan sebatas apa yang telah diperjanjikan dalam Anggaran Dasar atau perjanjian-perjanjian shareholder agreement yang telah di tandatangani. Segala perbuatan dari anak-anak perusahaan adalah perbuatan mandiri dari perusahaan itu sendiri. Jadi dapat dipahami bahwa perusahaan induk tetap memiliki prinsip tanggung jawab terbatas sebagai bentuk tanggung jawab pemegang saham dalam sebuah perusahaan.
|
0 |
2021 |
ISLAMIC EDUCATION AND CHARACTER DEVELOPMENT: CHARACTER CRISIS ANALYSIS
(Imam Tabroni, Lani Rahmawati)
DOI : 10.51903/education.v1i3.95
- Volume: 1,
Issue: 3,
Sitasi : 0 01-Nov-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.23-Jul-2025
Abstrak:
Islamic Religious Education is a subject that is considered effective in shaping the character of students. Character education will grow well if it starts from the embedded religious spirit in children, therefore PAI material in schools is one of the supports for character education. Through PAI learning students are taught aqidah as their religious basis, taught the Koran and hadith as a guide for their lives, taught fiqh as legal signs in worship, teaches Islamic history as an example of life, and teaches morals as a guide for human behavior whether in the good or bad category. bad . Therefore, the main goal of PAI learning is the formation of personality in students which is reflected in their behavior and mindset in everyday life.
|
0 |
2021 |
HUBUNGAN EDUKASI PENANGANAN COVID 19 MANDIRI DI RUMAH DENGAN KECEMASAN MASYARAKAT ASRAMA YON ARHANUD 2 KOSTRAD MALANG
(Vita Maryah Ardiyani, Ani Sutriningsih, Mia Andinawati)
DOI : 10.33366/jc.v9i3.2761
- Volume: 9,
Issue: 3,
Sitasi : 0 01-Nov-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.07-Oct-2025
Abstrak:
ABSTRACT Covid-19 is an infectious disease caused by a newly discovered type of coronavirus. This virus is a new virus and a previously unknown disease before the outbreak in Wuhan, China, in December 2019. Coronavirus itself is a group of viruses that can cause disease in animals or humans. The purpose of this study was to determine whether there was a relationship between education on handling COVID-19 independently at home and public anxiety in the Yon Arhanud 2 Kostrad Dormitory. This research is a quantitative research using a cross sectional approach. The sample in this study was 50 respondents in asrama YON ARHANUD 2 using the Simple Random Sampling Technique. The data were analyzed using the Spearman Rank Correlation test. The results showed that there was a relationship between the handling of COVID-19 at home and public anxiety with a p value of 0.042. Based on this research, it is hoped that the general public can implement independent handling of COVID-19 at home, because the higher the handling of COVID-19 independently at home, the lower the level of public anxiety. Keywords: Anxiety, Self managemen Covid-19 ABSTRAK Covid-19 wabah menular yang di akibatkan corona virus. Wabah corona menyebar dengan cepat diselurh belahan dunia sejak akhir tahun 2019. Penangangan corona virus selai dilaksanakan secara kuratif upaya preventif juga di perlukan sebagai tindakan pencegahan mandiri yang dapat dilakukan secara luas di masyarakat sanfat diperlukan untuk dapat dilaksanakan mandiri oleh masyarakat luas.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah ada hubungan edukasi penanganan covid-19 mandiri dirumah dengan kecemasan masyarakat di Asrama Yon Arhanud 2 Kostrad. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah warga yang tinggal di asrama YON ARHANUD 2 KOSTRAD Malang sejumlah 50 responden dengan menggunakan Teknik Simple Random Sampling. Data dianalisis menggunakan uji Korelasi Spearman Rank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara penanganan covid-19 mandri di rumah dengan kecemasan masyarakat dengan p value 0,04. Berdasarkan penelitian ini, Diharapkan kepada masyarakat umum dapat menerapkan penanganan covid-19 mandiri di rumah, karena semakin tinggi penanganan covid-19 mandiri di rumah maka semakin rendah tingkat kecemasan masyarakat. Kata Kunci : Kecemasan, Penanganan mandiri Covid 19
|
0 |
2021 |
FORMULASI KEBIJAKAN PELAKSANAAN PERLINDUNGAN KAWASAN SEMPADAN SUNGAI DI KOTA BANJARMASIN
(Muhammad Ananta Firdaus, Risni Ristiawati, Salma Saphira)
DOI : 10.26623/jic.v6i2.3667
- Volume: 6,
Issue: 2,
Sitasi : 0 29-Oct-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.09-Jul-2025
Abstrak:
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan formulasi kebijakan dalam penataan kawasan sempadan sungai di Kota Banjarmasin. Pemerintah Kota Banjarmasin mengupayakan pencegahan penggunaan sempadan sungai untuk kawasan yang belum terganggu oleh peruntukan lain dan upaya penertiban bagi pelanggaran sempadan sungai yang telah digunakan untuk peruntukan lain melalui Peraturan Daerah Kota Banjarmasin Nomor 31 Tahun 2012 tentang Penetapan, Pengaturan, Pemanfaatan Sempadan Sungai dan Bekas Sungai. Penelitian ini menggunakan pendekatan socio legal, yaitu dengan menggunakan peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang sempadan sungai, kemudian diperkuat dengan studi lapangan menggunakan teknik purposive accidental sampling. Hasil dari penelitian ini adalah telah terjadinya alih fungsi lahan sempadan sungai di Kota Banjarmasin menjadi permukiman penduduk yang disebabkan ketidaktahuan masyarakat tentang ketentuan-ketentuan mendirikan bangunan di kawasan sempadan sungai. Implementasi Perda mengalami beberapa hambatan, pertama dikarenakan kondisi eksisting dimana masyarakat Kota Banjarmasin secara lokal budaya memang masyarakat yang bertumbuh di pinggiran sungai, dan kedua karena pengaturan jarak sempadan sungai yang cukup lebar dinilai kurang sesuai dengan kondisi geografis Kota Banjarmasin dengan wilayah yang sempit namun dialiri oleh banyak anak sungai.
|
0 |
2021 |
PERANAN AUTOPSI FORENSIK DAN KORELASINYA DENGAN KASUS KEMATIAN TIDAK WAJAR
(Widowati Widowati, Y. A. Triana Ohoiwutun, Fiska Maulidian Nugroho, Samsudi Samsudi, Godeliva Ayudyana Suyudi)
DOI : 10.24246/jrh.2021.v6.i1.p1-18
- Volume: 6,
Issue: 1,
Sitasi : 0 26-Oct-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.07-Jul-2025
Abstrak:
Autopsi forensik tidak dapat dilepaskan dari tujuan utama penemuan penyebab pasti kematian seseorang. KUHP Pasal 222 dan KUHAP Pasal 133 dan 134, telah mengatur mengenai autopsi forensik. Adanya ketentuan mengenai pemberitahuan kepada keluarga korban untuk dilakukannya autopsi forensik, merupakan kendala tersendiri di dalam implementasinya, yang justru menghambat penegakan hukum dalam kasus-kasus kematian yang tidak wajar. Padahal, hanya melalui autopsi forensik suatu kebenaran materiil dapat diungkap kebenarannya secara ilmiah, baik pada saat dimulainya penyelidikan perkara sampai dengan pembuktian perkara di pengadilan. Beberapa kasus dan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap mengindikasikan mengenai pentingnya posisi autopsi forensik dalam pembuktian kasus-kasus kematian yang diformulasikan sebagai tindak pidana materiil. Oleh karena itu, dalam kasus-kasus kematian tidak wajar, seyogianya pelaksanaan autopsi forensik tidak harus menunggu persetujuan keluarga korban demi tercapainya kepastian hukum yang adil, baik bagi korban, pelaku maupun masyarakat.
|
0 |
2021 |