This study examines the positive factors of Western culture that contribute to enhancing Islamic religious education. Western culture brings forth various influences that can positively impact the development of Islamic religious education. The study explores factors such as increased access to information, innovative educational approaches, critical thinking, and the promotion of pluralism and tolerance. These factors provide opportunities for Muslims to broaden their knowledge and deepen their understanding of Islamic teachings through wider access to information, engaging educational methods, and the development of critical thinking skills. Additionally, Western culture's emphasis on pluralism and tolerance can contribute to fostering a more inclusive and harmonious environment within Islamic religious education. By analyzing and utilizing these positive factors, Islamic religious education can be enriched and made more relevant in the context of contemporary challenges while upholding the core values of Islam.

Cellular networks play an important role in modern life with the availability of flexible connectivity in various places, fast internet access and communication services and are a reference for innovation and economic growth. However, the complexity of cellular networks requires careful planning and management, this is to ensure a reliable and safe service. The method used in designing cellular networks is the simulation method, namely by using Cisco Packet Tracer software and literature studies from various references. The results of cellular network simulations using this software can show superiority in designing, configuring and testing cellular networks. Apart from that, this software also provides complete features to meet several needs, starting from the process of creating a network topology, configuring IP addresses, activating DHCP services and HTTP services, to testing connections using PDU samples between smartphone devices and servers. With the successful connection test, it can be concluded that the settings and services on the cellular network have been tested and verified using Cisco Packet Tracer. This has shown that the software used is very effective in simulating and testing cellular networks.

Penerapan teknologi Internet of Things (IoT) telah memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan efisiensi dan kenyamanan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk lingkungan kantor. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun sistem kontrol dan monitoring AC dan lampu berbasis IoT di kantor bagian tata pemerintahan dan kerjasama Kabupaten Bondowoso.
Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah metode Prototype, dimulai dari identifikasi masalah, desain cepat, perencanaan, pembangunan prototype, evaluasi pengguna. Komponen utama sistem meliputi sensor DHT11, relay untuk kontrol AC dan lampu, mikrokontroler ESP32, dan platform IoT untuk menghubungkan semua komponen.
Sistem ini memungkinkan pengguna untuk mengontrol dan memonitor kondisi lingkungan kantor secara real-time melalui aplikasi blynk atau web. Dengan adanya sensor suhu, pengguna memonitoring suhu ruangan dan relay untuk menyalakan lampu.
Implementasi sistem ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi energi dengan mengoptimalkan penggunaan AC dan lampu, serta memberikan kenyamanan bagi pengguna kantor. Selain itu, data yang terkumpul dari sistem ini dapat digunakan untuk analisis lebih lanjut dalam upaya meningkatkan efisiensi dan produktivitas kantor.

The fire suppression ability of this sprinkler installation compared to other fire extinguishing equipment has been proven to be more effective. Because the sprinkler system does not require an operator when operating, fires can be prevented earlier before causing greater losses. For this reason, the implementation of sprinkler systems in buildings is crucial. According to KEPMEN PU NO. 10/KPTS/2000, a building must have elements that can maintain structural stability to a certain level during a fire. This research was conducted directly in the field, and the necessary data was obtained independently through interviews with relevant parties. The author conducted research observations in the archive warehouse to obtain both primary and secondary data. Primary data included field documentation and calculations. Planning calculations were done directly by calculating the number of sprinklers, water requirements, and reservoirs to determine the precise needs. Based on the survey, it was found that the size of the archive warehouse is 48 x 48 m, totaling 2304 m2. The maximum distance between sprinklers used was 4.6 m. Therefore, the effective distance between sprinkler heads is 193 units. The result of the calculation for the water supply for the sprinkler system obtained 34,139.77 liters, with the total overall cost for the equipment and materials used being Rp. 63,121,925.74. Based on the data and calculation results regarding the planning and design of fire protection equipment in open active spaces adhering to the NFPA-13 Standard for the Year 2019, it is expected to provide comfort and safety against the threat of fire incidents.

This study aims to explain leadership path goal theory. Literature study is used as a method in research. The data is taken, collected, and analyzed from books and scientific journals that have similar topics, then made into writings and conclusions. The results of the study show that using path goal leadership can increase employee motivation. The results applied with the application of the path goal leadership style can increase employee motivation. Path-goal theory recognizes four leadership behaviors for increasing subordinate motivation. The four path-goal leadership styles that serve to provide structure and reward to subordinates are directive, supportive, participatory, and achievement-oriented.

This research was conducted to determine various language errors contained in the mini research reports of students of the Indonesian Language and Literature Education Study Program. The method used is a qualitative descriptive method with data collection techniques by means of observation, documentation and literature study. The source of data in this research is a mini research report from students of the Indonesian Language and Literature Education Study Program Class of 2022, 3rd semester in the 2023 Academic Year at Medan State University. Based on the analysis activities that have been carried out, various language errors were found in the areas of phonology, morphology, syntax and semantics.

Sekolah Menengah Kejuruan merupakan Sekolah khusus yang menerapkan ilmu-ilmu langsung yang diterapkan di dunia kerja. Selain dapat membantu para lulusannya dalam menggali hard skill, juga menambahkan pengalaman para siswa sebelum bekerja di dunia industri. Namun sayangnya kebutuhan dunia industri akan lulusan yang ahli dalam bidang Internet of Things sangatlah dibutuhkan. Oleh karena itu, SMK di seluruh Indonesia khususnys SMK Walisongo Semarang, memerlukan pelatihan berkaitan dengan Internet of Things khususnya sensor-sensor yang digunakan industri. Sehingga SMK tersebut dapat menghasilkan lulusan yang diperlukan oleh industri. Dengan permasalahan tersebut, tim pengabdian ini melaksanakan pelatihan berkaitan dengan sensor Internet of Things. Dari hasil yang dilakukan, pelatihan ini secara sukses meningkatkan pemahaman para peserta sebanyak 10% untuk Konsep, 24% untuk Konfigurasi, dan 30% untuk Pemecahan Masalah yang terjadi pada umumnya.

<p>Rumah pintar merupakan inovasi Internet of   Thing (IOT), Dimana semua benda atau perabotan rumah sehari-hari yang akrab dengan masyarakat dioptimalkan karena integrasi teknologi dalam bentuk chip serba bisanya,Dalam hal smart home,internet of thing akan hadir dalam rupa barang-barang yang bisa di temui di rumah orang kebanyakan. Aplikasi dari system smart home berbasis (IoT) Internet Of Thing ini menggunakan Node MCU dan menggunakan IOT dan aplikasi android Blynk sebagai monitoring.Selain itu perlunya layanan awan (Cloud) juga membantu pihak industri dalam melakukan pemantauan perangkat-perangkat yang terpasang di mesin-mesin mereka. Dengan layanan awan yang tersambung langsung dengan perangkat Internet of Things ini, industri tidak perlu lagi melakukan agregasi data monitoring sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja. Namun untuk dapat melakukan pemasangan perangkat Internet of Things sekaligus menghubungkan dengan layanan awan, diperlukan sebuah keahlian khusus di bidangnya. Oleh karena itu untuk dapat meningkatkan jumlah lulusan serta dapat memenuhi kebutuhan industri akan tenaga ahli di bidang Internet of Things ini, SMK Walisongo membutuhkan pelatihan yang mengajarkan bagaimana melakukan instalasi perangkat serta menghubungkannya Node MCU dan BLYNK ke layanan awan. Sehingga dapat meningkat mutu kualitas kurikulum serta minat para siswa di bidang ini. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini memiliki tujuan untuk memberikan pelatihan peningkatan pemahaman para guru dalam hal instalasi perangkat Internet of Things dan konektivitas untuk Sistem Smart Home menggunakan Node MCU dan BLYNK yang terhubung dengan layanan awan yang dapat diimplementasikan di dunia industry</p><p>  </p><p>  </p><strong>Kata Kunci:</strong> <em>Blynk, Mobile, Internet of things, Smart Home, Node MCU</em>

<p>Pada SMP Negeri 26 Semarang, pengolahan data perpustakaannya masih menggunakan cara manual, sehingga pengurus perpustakaan merasa kesulitan untuk mengolah data perpustakaan yang seharusnya dapat dikerjakan dalam waktu yang singkat dan minim terjadinya kesalahan. Pada proses pendataan buku, anggota, peminjaman, pengembalian, kas dan pembuatan rekap laporan, SMP Negeri 26 Semarang masih menggunakan buku catatan sehingga mengalami beberapa masalah seperti terjadi <em>input</em> data ganda, pemberian kode buku yang kurang konsisten, buku yang digunakan untuk mencatat dapat rusak atau hilang, data tidak tersimpan dengan rapi. Dalam pembuatan sistem ini, metode pengumpulan data dilakukan dengan cara <em>observasi</em> (pengamatan) dan <em>interview</em> (wawancara). Metode pengembangan sistem menggunakan metode <em>Extreme Programming</em> (XP) dan pembuatan program dengan <em>Sublime Text</em>, <em>XAMPP</em>, <em>Chrome Browser</em>. Tujuan dalam pembuatan sistem perpustakaan ini diharapkan dapat menghasilkan sebuah program yang nantiya dapat membantu pihak sekolah dalam mengelola data-data perpustakaan</p><p><em>On 26 Semarang Public Junior High School, library data processing still using manual procedure, so the library management feels trouble for processing data library which should be done in a short time and have minimum mistake. In the process of collecting books data, user data, loan data, data return, treasury data, 26 Semarang Public Junior High School still using notebook so they experiencing problems like multiple data input, not consistent when processing books code, notebook damaged, and data is not stored neatly. In making this system, method of collecting data done by observation and interview. Using Extreme Programming (XP) in this system development, and using Sublime Text, XAMPP, Chrome Browser for creting this system. the purpose of making this system is expected to produce a program that later on can help the school in processing data library</em></p>

<p>Dalam proses pengelolaan barang <em>inventory</em> produk admin gudang mendata data produk, transaksi penerimaan dan transaksi pengeluaran pada sebuah sistem <em>inventory</em> lama. Sistem inventory harus ada pembaruan karena sistem <em>inventory</em> saat ini belum bisa diakses secara online, selain itu belum tersedia juga fitur <em>QR Code</em> yang penting digunakan untuk mengetahui langsung sisa stok yang tersedia digudang tanpa melihat ke sistem terlebih dahulu. Masalah tersebut yang melatarbelakangi pembuatan aplikasi <em>inventory</em> yang dapat diakses secara online. Aplikasi ini menggunakan <em>CodeIgniter</em> 4 dengan <em>MySQL</em> sebagai database. Pembuatan sistem menggunakan metode <em>Rapid</em> <em>Application Development</em> (RAD). Langkah-langkah yang dilakukan dalam hal ini adalah analisis kebutuhan sistem, perancangan sistem dan pengujian sistem bahasa pemrograman yang digunakan adalah <em>Hypertext Markup Language</em> (HTML) dan <em>Hypertext Preprocessor</em> (PHP). Tujuan penelitian ini adalah terbentuknya aplikasi <em>inventory</em> yang dapat diakses admin gudang, kepala gudang dan sales untuk melihat stok yang tersedia di Toko Bangunan Baja 88 secara online. Semua menu dan fitur dapat dijalankan tanpa kendala yang dibuktikan dengan pengujian <em>blackbox testing</em>.</p><p><em>In the process of managing product inventory, the warehouse admin records product data, receipt transactions and expenditure transactions in an old inventory system. According to the author, the inventory system needs to be updated because the current inventory system cannot be accessed online, apart from that, the QR Code feature is not yet available, which is important to use to find out directly the remaining stock available in the warehouse without looking at the system first. This problem is the background for the author to create an inventory application that can be accessed online. This application uses CodeIgniter 4 with MySQL as the database. The system was created using the Rapid Application Development (RAD) method. The steps taken in this case are system requirements analysis, system design and system testing. The programming language used is Hypertext Markup Language (HTML) and Hypertext Preprocessor (PHP). The aim of this research is to create an inventory application that can be accessed by warehouse admins, warehouse heads and sales to see the stock available at the 88 Steel Building Store online. All menus and features can be run without problems as proven by black box testing</em></p><p> </p>