<span lang="EN-NZ">Kajian Dampak Kebijakan Relokasi PKL Bantaran Kali Es Sawah Besar Kota Semarang Terhadap Kondisi Sosial dan Ekonomi Pedagang.</span><span lang="EN-NZ"> Upaya pemerintah Kota Semarang dalam melakukan penataan PKL di Bantaran Kali Es Sawah Besar merupakan salah satu tujuan dari program normalisasi sungai Banjir Kanal Timur (BKT). Normalisasi tersebut ditandai dengan adanya aktivitas merapikan sungai, tidak hanya di dalam dan di pinggir (DAS dan sempadan) akan tetapi juga di sisi kanan dan kiri sungai yang ditempati oleh PKL. Pelaksanaan program relokasi PKL sebagai salah satu upaya normalisasi sungai BKT yang dilakukan dinilai mendapatkan hambatan dari warga dan para pedagang yang terdampak relokasi seperti terjadinya penolakan dan menganggap bahwa lokasi relokasi kurang strategis untuk berdagang sehingga para pedagang enggan menempati lokasi relokasi yang sudah disiapkan pemerintah sebelumnya. Selain itu, adanya kebijakan publik melalui program relokasi PKL yang dilakukan pemerintah juga memberikan dampak terhadap kehidupan sosial dan ekonomi PKL. Menurut para PKL kebijakan relokasi hanya fokus terhadap keberhasilan proyek normalisasi sungai BKT dan Kali Es saja sedangkan untuk kehidupan para PKL setelahnya kurang mendapat perhatian. Tujuan dari penelitian yang akan dilakukan adalah untuk mengetahui dampak kebijakan pemerintah terkait penaataan atau relokasi PKL di Bantaran Kali Es Sawah Besar terhadap kondisi sosial dan ekonomi para pedagang pascarelokasi.</span>

Perkembangan teknologi informasi saat ini sangat bermanfaat bagi masyarakat terutama dikalangan instansi baik pemerintahan maupun swasta. Salah satu kemajuan tehnologi informasi yang sering digunakan oleh instansi swasta dalam memecahkan masalah terstruktur ataupun semi terstruktur adalah Sistem Pendukung Keputusan atau Decision Support System (DSS). Sistem Pendukung Keputusan dirancang untuk menunjang seluruh tahapan pembuatan keputusan, yang dimulai dari tahapan mengidentifikasi masalah, memilih data yang relevan, menentukan pendekatan yang digunakan dalam proses pembuatan keputusan sampai pada kegiatan mengevaluasi pemilihan alternative. Selainitu juga digunakan untuk menunjang sebuah keputusan seperti Pengambilan keputusantentang promosi jabatan.
Promosi jabatan merupakan salah satu bentuk apresiasi perusahaan terhadap Sumber Daya Manusia atas hasil kerjanya. Penilaian kinerja untuk promosi jabatan juga sudah banyak dilakukan oleh perusahaan swasta salah satunya adalah pada bidang Manufaktur garment di kota Semarang, PT. Richtek Garmindo adalah perusahaan swasta yang bergerak di bidang Manufaktur garmen. Untuk mendapatkan Sumber Daya Manusia Asisten Chief Supervisior Sewing maka penilaian kinerja untuk promosi jabatan akan diambil dari karyawan bagian sewing yang sudah berkompeten dalam hal sewing.
Saat ini promosi jabatan yang dilakukan oleh PT. Ricktek garmindo belum optimal dan masih bersifat subjektif karena masih menggunakan sistem manual yaitu masing-masing supervisior memilih atau menyeleksi langsung operator sewing yang dipromosikan dengan kriteria skill kerja saja, pemilihan yang dilakukan oleh supervisior juga masih menggunakan nilai kekerabatan dalam proses seleksi, dan karena terlalu banyaknya operator sewing serta belumadanya sistem yang terintregasi maka proses seleksi masih berjalan lama kurang lebih 1 bulan untuk mendapatkan operator sewing yang siap untuk dipromosikan.

Using different programming languages when software advancement is a familiar method in current software advancement. Nevertheless, using various languages that can hinder developer capacity is not widely known. This research simulated an unplanned controlled study examining the adoption of various languages in the situation of a directory programming task. Participants in this study were given programming tasks written in Java and one of three SQL-like embedded languages.  Simple “SQL” over authority, “Java” program only, and a more Java-like hybrid embedded language. Furthermore, to transcribe the responses to the online quest and the participators' “task” solutions, the participators' eye movements were also recorded with an eye tracker.
 “Eye Tracker” or in this study call as “Eye-Trc” is the methodology of the study of software development that has developed nowadays and grants more in-depth info about how developers accomplish programming tasks. This Eye-Trc method is used as a data collection method in this study. Eye-Trc data was get by thirty-one participators (university background and Industrial Background) for different programming tasks. To analyze the impact of inter-group inconstant and professional experience and in-group “task” variables on the dependent variable Time in completion, this study used a mixed model ANOVA. The outcome of this study indicates that an important impact on productivity was not found, this is different from the initial research because of the language used.
However, the same effect was found from the participators' expertise in programming activity indicating that more competent programmers were easy to full fill “polyglot programming tasks” more efficiently. In addition, it was raised that participators viewed the specimen code with the same proportion (time) for bringing “task” reckless of skills or language alternative provided. dominant-stage exploration management also remains mostly consistent over the experiences or language alternatives. Overall, it can be concluded that the programming stage of the linguist doesn’t have an important impact. The top-stage strategies that participators used came to be identical reckless of the language alternative presented to them. As a suggestion for future research, the impact of various characteristics of polyglot programming languages should be studied in depth for the conclusions reached to remain correct across various polyglot programming contexts.

This research serves the virtual Synchronous Generator finding and oversight building of the Multi-port Autonomous Reconfigurable Solar (MARS) structure to bring backing to the alternating-curring network under various events on the network and presents a “model-based predictive control” (MBPC) oversight finding for the MARS structure to bring backing to the MARS structure alternating-curring network while the density innovation is recognized in the system. The main objective is to nominate a “model-based predictive control” leading oversight design that can bring density backing while unexpected density alteration. In this study, a comprehensive application of a virtual Synchronous Generator-based oversight innovation for the MARS structure is given. The expected oversight finding and control architecture of the MARS structure is evaluated by simulation on the “PSCAD”/EMTDC simulation platform to show performance under various operating conditions and calculated in the “Opal-RT” offline simulation model that also can be adapted to complete the certified “control-hardware -in-the- loops” (c-HIL).
The dominant density backing performance is a conceivable combined improvement for each current network-unified capability transistors system. By increasing infiltration of transistors system-based stuff, passivity and immediate density feedback potentially decrease. Leading “model-based predictive control” (MBPC) finding to provide density backing to current topologies of unified “photovoltaic” (PV), battery-based “energy storage system”s” (ESS), and “high-voltage direct current” (HVDC) method named “multi-port autonomous reconfigurable solar” (MARS) is suggested. The expected oversight finding for regularly based on virtual Synchronous Generator-based oversight. Simulation of the MARS-HVDC method by the recommended oversight approach was assumed and authorized for MARS related to a “small short circuit ratio” (SCR) network in a “PSCAD”/EMTDC assumed habitat. The expected oversight finding displays superior work in the phrase of increasing rock bottom frequency and increasing constant-area frequency concerning no density oversight.
The results of this research indicate that the MARS architecture by Synchronous Generator -based oversight brings exceptional heat backing by inserting higher active potential to the structure while equitable stage error compared to the Virtual Synchronous Generator - based oversight mode. The Synchronous Generator-based oversight mode is also balanced and brings better work in the phase of density rock bottom and balance-area increase. In the great feedback, the Synchronous Generator-based oversight mode is good than the Virtual Synchronous Generator-based oversight mode for each short circuit ratio set tested. MBPC-based oversight is entrenched in a virtual Synchronous Generator-based oversight algorithm. The recommended oversight innovation and control architecture of the MARS structure was calculated on the MARS structure in the “PSCAD”/EMTDC simulation environment. The simulation results show an increase in nadir frequency and steady-state frequency provided by the Multi-port Autonomous Reconfigurable Solar (MARS) structure via MBPC control. In future research, leading oversight methods are required to bring steady action down to unsteady error.

Dalam mempromosikan dan memasarkan sebuah produk wisata dibutuhkan penerapan strategi pemasaran yang baik, terdapat begitu banyak strategi pemasaran yang dapat digunakan salah satunya bauran pemasaran (Marketing mix).  Metode penelitian yang gunakan adalah kualitatif dengan metode deskriptif, Penilitian ini bertujuan untuk mengetahui mengenai apakah strategi bauran pemasaran yang diterapkan oleh Kusuma Agrowisata memiliki dampak yang baik terhadap minat berkunjung wisatawan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan peneliti terdahulu. Hasil yang didapat saat penelitian yaitu Kusuma Agrowisata telah melakukan penerapan bauran pemasaran dengan menerapkan komponen 7P (product, price, promotion, place, people, physical evidence, dan procces) dan mendapatkan dampak yang baik karena adanya kunjungan dari wisatawan. Namun, Kusuma Agrowisata harus senantiasa meng-upgrade konsep promosi yang diterapkan agar menjangkau lebih banyak wisatawan.

Diskon merupakan strategi penjualan yang menurunkan harga yang ditawarkan kepada pembeli dengan harapan dapat meningkatkan keuntungan penjualan. Namun dalam menawarkan diskon tersebut, toko seringkali tidak memikirkan bagaimana produk diskon dapat menarik pelanggan, sehingga diperlukan sistem pendukung yang dapat merespon diskon yang tepat dan tepat. Sistem pendukung ini dengan teknik data mining menggunakan algoritma apriori. Metode apriori ini dapat mencari beberapa produk yang sering dibeli secara bersamaan, oleh karena itu bila disandingkan dengan penelitian ini efektivitas rekomendasi akan sangat baik. Tidak hanya itu, jika ditambah dengan kombinasi rekomendasi dengan diskon akan membuat konsumen tertarik untuk membeli produk tersebut. Hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah mendapatkan strategi penjualan baru dengan membuat rekomendasi barang yang akan dijadikan paket diskon.

This study aims to determine the effect of Service Quality on Indihome Customer Satisfaction at PT. Telkom Access Malang, and how much influence the Service has on Indihome Customer Satisfaction at PT. Telkom Access Malang. The factor tested in this study is service quality as an independent variable. While customer satisfaction as the dependent variable. The research method used in this research is a quantitative descriptive method. The population in this study are IndiHome Malang provider customers. The sampling technique used in this study was purposive sampling, where the sample was selected based on certain considerations with a sample size of 100 people. While the analytical method used in this study is linear and multiple regression analysis at a significance level of 5%. The program used in analyzing the data uses the Statistical Package for Social Sciences (SPSS) Ver. 18.00. The test results show that physical evidence, reliability, responsiveness, assurance and empathy partially and simultaneously have a significant effect on customer satisfaction of IndiHome Malang Providers. The results showed that service quality including physical evidence, reliability, responsiveness, assurance and empathy had an influence on customer loyalty, meaning that to maintain customer loyalty one must pay attention to the 5 service quality factors, one must determine the concept of good service, for example trying to meet needs and wants as well as provide convenience for consumers who enjoy the service. Customer satisfaction with services is the key to success, not only in the short term, but sustainable excellence

Ruang publik terpadu sebagai ruang komunal di Kampung Asem Payung merupakan program pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh Program Studi Arsitektur untuk menyediakan ruang  yang aman dan nyaman untuk berbagai jenis kegiatan sosial bagi warga. Persoalannya, tidak ada ruang publik untuk aktivitas seperti  warga dan aktivitas anak-anak. Metode penulisan yang digunakan adalah observasi lokasi secara langsung untuk melihat keadaan dengan diawali wawancara langsung dengan Ketua RT setempat. Hasil yang didapatkan dari kegiatan pengabdian dalam masyarakat ini adalah masterplan dan wujud dari ruang publik yang terbuka dengan saling terintegrasi yang prosesnya dilakukan dengan cara diskusi secara berkelompok dengan para warga. Rencana ini nantinya akan menjadi sebagai usulan pengajuan ruang publik terpadu agar bisa diwujudkan dan dapat menambahkan ruang untuk terjadinya aktivitas sosial untuk para warga agar dapat berkegiatan. Karena selama ini tidak ada tempat yang memadai sehingga ketika terjadinya aktivitas tersebut dapat mengganggu akses penggunaan jalan.

Di era pesatnya perkembangan teknologi ini banyak hal yang berkembang semakin pesat, yang dimana salah satunya yaitu perkembangan game didunia. Banyak game yang telah dibuat oleh para pengembang itu sendiri sehingga sudah banyak ragam dari jenis game itu sendiri salah satunya yaitu game bergenre endless runner. Pada game endless runner sendiri terdapat suatu objek yang harus kita buat secara masif dan berulang yang dimana biasanya menerapkan cara membuat dan menghapus objek tersebut secara masif.
Namun terdapat metode yang lebih baik dalam mengoptimalkan penerapan untuk pembuatan dan penghapusan objek secara masif tersebut dengan metode object pooling yang dimana perbedaannya adalah dalam metode ini menggunakan cara mengaktifkan dan menonaktifkan objek. Sehingga dengan cara ini akan mengoptimalkan game agar performanya tidak turun dan penggunaan memori pun tidak memakan banyak ruang.

In a business , the ability to process data is very necessary, information obtained from a business can provide benefits in  an effective and efficient business strategy, but with the development of online business strategy information, some users,  in business furniture products are confused choosing product according to the wishes of the buyer Therefore, research is made with the aim of making it easier for users, especially in the field of furniture product business to determine the desired product by implementing a recommendation system on the furniture store website which is taken from the amount of data, this data can be in the form of databases. this is also beneficial for shop owners because with this recommendation system it can help as a means of promoting products that are not selling well. the recommendation system uses the a priori algorithm method with data mining techniques, namely association rules.