Penelitian ini bertujuan melakukan klasifikasi dalam menentukan tingkat pemahaman mahasiswa pada matakuliah bahasa pemrograman dengan menggunakan metode data mining C4.5. Dengan mengetahui tingkat pemahaman mahasiswa, pihak prodi dapat memberi masukan yang bermanfaat sebagai bahan pertimbangan kepada para dosen dalam melaksanakan program kegiatan belajar mengajar terhadap mahasiswa dan dapat lebih meningkatkan pembelajaran apabila tingkat pemahaman sudah baik. Sumber data diperoleh dari hasil kuesioner yang diberikan kepada Mahasiswa STIKOM Tunas Bangsa Pematangsiantar semester 4 dan semester 6 prodi sistem informasi. Adapun Kriteria yang digunakan diantaranya Minat Mahasiswa (C1), Motivasi (C2), Komunikasi (C3), Media Pembelajaran (C4), Sarana dan Prasarana (C5). Proses uji penelitian mengunakan software RapidMiner untuk membuat pohon keputusan. Dari hasil pengolahan C4.5 dengan menggunakan bantuan software RapidMinner adalah atribut C2 (Motivasi) menjadi atribut yang paling berpengaruh untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa pada matakuliah bahasa pemrograman dan data performance yang ditunjukkan terhadap kesesuaian metode C4.5 akurasinya adalah 84.38%.

In conducting research, using descriptive methods, where the sources and types of data used are quantitative data and qualitative data. The research design used by the author is a primary data research design and a secondary data research design. The data collection technique used is a field research technique which includes interviews and observations, while a library research technique includes data collection techniques by studying, reviewing and understanding existing data sources. in several books related to the research.
In the presentation of the raw material inventory report still using manual recording using inventory cards and Microsoft Office Excel 2003 software, then the new information system will be used to create a system that includes making DFD, ERD, Normalization, context diagrams and physical design, namely output design and databases.
From the results of the study, it can be concluded that the existing system in CV. Adi Sejahtera Bandung there are several weaknesses, the system for recording transactions in and out of raw materials that is run manually is still not efficient, the occurrence of errors and the slow sales process is due to the slowness in receiving information on goods at this company. The author suggests using a computerized raw material inventory information system to help management control inventory transactions by improving the information structure in reports and making standardized reports to make work efficient and effective.

The presence of ojek-online in Banyumas Regency turned out to be able to provide satisfaction for its customers, especially in Banyumas Regency. many as ojek-online in the Banyumas Regency and surrounding areas so that very many unemployed and already working residents are now working as ojek-online because in addition to the benefits achieved, it also has its own charm. Although it has received criticism from both the government and conventional ojek, slowly the existence of ojek-online can now be received positively by the wider community in Indonesia, especially in Banyumas Regency, because in addition to the easy ordering method, it also saves time, costs and energy.
The presence of ojek-online turns out to be very helpful for public transportation, especially in certain rural areas where no transportation is available or transportation is available but time is limited, so the presence of ojek-online brings fresh air and bright hope in increasing population mobility in remote areas that are difficult and expensive to transport.
 

Toddler ialah anak yang berusia 12 – 36 bulan atau 1 – 3 tahun. Toddler berisiko tinggi mengalami kecelakaan yang dapat mengakibatkan kondisi yang fatal yaitu kematian.     Penyebab  cedera  yang  sering  terjadi  yaitu  jatuh,  kecelakaan  sepeda  motor, tranportasi darat, terluka karena benda tumpul/tajam, kejatuhan, terbakar dan gigitan hewan. Factor lingkungan yang tidak aman merupakan factor yang  paling  berperan  dalam  kejadian  cedera  pada  anak-anak  dan  disusul  oleh  factor pengawasan orang tua yang masih rendah serta pengetahuan orang tua tentang pemahaman jenis-jenis kecelakaan yang dapat terjadi pada toddler serta pentingnya pencegahan terhadap bahaya  yang dapat terjadi pada toddler. Banyak orang tua yang bersikap terlalu membiarkan anaknya yang akan berdampak pada keamanan dan keselamatan hidup anak tersebut. Orang tua perlu  memiliki  pengetahuan  tentang  pencegahan  terhadap  bahaya  kecelakaan  pada  anak sehingga orang tua akan bersikap dan berperilaku sesuai dengan pengetahuan yang dimiliki. Studi  pendahuluan  yang  dilakukan  di  wilayah  RW  01  Kelurahan  Meteseh  Kecamatan Tembalang Kota Semarang, diketahui banyak anak toddler yang mengalami kecelakaan seperti tertusuk jarum, jatuh, tersedak dan mengalami luka bakar. Dari 5 orang ibu yang memiliki anak usia  toddler  mengatakan  bahwa  anaknya  pernah  mengalami  kecelakaan  seperti  terjatuh, tersedak , terpeleset , tertusuk jarum, terbakar. Saat ditanya apakah ibu mengetahui upaya apa yang   dilakukan   untuk   mencegah   kecelakaan   yang   terjadi   pada   anaknnya,   semua  ibu mengatakan tidak mengetahui dan belum pernah mendapatkan penyuluhan tentang pencegahan kecelakaan tersebut. Berdasarkan permasalahan serta peluang tersebut, TIM pengabmas Akper Kesdam IV/Diponegoro ingin melakukan kegiatan pengabdian masyarakat dengan memberikan penyuluhan tentang Jenis kecelakaan pada anak usia toddler dan pencegahannya. Tujuan kegiatan ini agar ibu-ibu  yang  mempunyai  anak  usia  toddler dapat memahami tentang jenis-jenis kecelakaan yang dapat terjadi pada   anak    dan   cara   pencegahannya.   Edukasi  yang  diberikan  melalui penyuluhan dengan memberikan pengetahuan tentang jenis-jenis kecelakaan dan pencegahannya pada anak usia toddler. Koordinasi dilakukan dengan berbagai pihak terkait sehingga pelaksanaan penyuluhan berjalan dengan lancar. Dikarenakan masa pandemic  covid-19,  dimana  tidak  diperbolehkan  untuk  berkumpul  dengan  jumlah orang yang banyak, maka penyuluhan diberikan lewat zoom meeting. Hasil dari penyuluhan ini ibu-ibu merasa puas dan senang mendapatkan pengetahuan tentang jenis-jenis kecelakaan dan pencegahannya pada anak usia toddler dan semuanya akan mempraktekkan ilmu pengetahuan yang sudah diberikan.

<p><em>One of the steps needed in patients with fractures of the knee joint is therapeutic exercises guided by physiotherapists. Therapeutic exercise is a physiotherapy modality by moving the joints both actively and passively. Inspired by this, the Portable Continuous Passive Motion (CPM) tool was created which is a physiotherapy aid for patients after surgery or knee surgery. Portable Continuous Passive Motion (CPM) has been developed based on IoT. Portable Continuous Passive Motion (CPM) uses Arduino LoRa as a micro controller, a stepper motor as a driver and uses a software application as a controller. The form of this research is research and development. From the results of the development, it can be concluded that Portable Continuous Passive Motion (CPM) can be useful for postoperative fracture patients as a practical and flexible postoperative manual therapy tool.</em></p>

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman wajib pajak badan atas Undang-undang Nomor 28 Tahun 2007 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan.  Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan analisis deskriptif.  Variabel dalam penelitian adalah variabel pemahaman tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (X), yang selanjutnya disebut Identitas Wajib Pajak (XA), Hak dan Kewajiban Wajib Pajak (XB), Pembukuan/Pencatatan (XC), Keberatan dan Banding (XD), Penyidikan dan Pemeriksaan (XE). Hasil penelitian menyatakan bahwa Wajib pajak badan paham dengan Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan terkait Identitas Wajib Pajak dengan mean: 3,216, Hak dan Kewajiban Wajib Pajak dengan mean: 2,91.,  Pembukuan atau Pencatatan dengan mean: 3,001.  Keberatan dan Banding dengan mean: 2,772.  Dan terkait Penyidikan dan Pemeriksaan dengan mean: 2,76.

Masih banyak lembaga dan perusahaan belum memiliki desain iklan dan promosi yang cukup efektif dan menarik. Upaya selalu dilakukan agar promosi dan periklanan yang lebih berpengaruh kuat, serta bagaimana memilih media yang efisien sebagai promosi. Promosi Menggunakan Company Profile Interaktif dan Media Iklan dapat menciptakan sebuah nilai tambah atas suatu lembaga dan perusahaan, baik berupa keunggulan pelayanan maupun citra. Perancangan desain iklan dan promosi ini diharapkan dapat berjalan efektif.

Kegiatan akademik yang dilakukan oleh Universitas menjadi tolak ukur keberhasilan kelulusan mahasiswanya. Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Semarang mempunyai 2 jurusan dan 3 program studi sistem informasi. Di Jurusan Teknologi Informasi seringkali mahasiswa mengalami kebingungan dalam mengambil mata kuliah pilihan, yang mana tidak didasarkan pada kemampuan prestasi yang dimiliki namun berdasarkan pada jumlah mahasiswa yang mengambil mata kuliah tersebut. Hal ini akan mengakibatkan pengelola kesulitan memploting kelas yang akan dibuka semester yang akan berjalan. Yang sering terjadi adalah mahasiswa kehabihan kuota untuk mata kuliah pilihan tertentu dan pengelola harus menambah kelas untuk mata kuliah tertentu. Oleh karenanya dibutuhkan suatu pola dengan menggunakan data matakuliah pilihan yang akan diambil di semester selanjutnya menggunakan metode Apriori. Tujuannya adalah bisa menemukan pola data mahasiswa yang akan mengambil mata kuliah sehingga memudahkan pengelola program studi dalam memprediksi kelas yang dibuka.

Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini dilaksanakan dalam rangka membantu sekolah mitra dalam menerapkan protokol 3M yang salah satunya adalah menjaga kebersihan tangan. Kegiatan ini ditujukan untuk melatih petugas sekolah mitra dalam pembuatan produk Hand Sanitizer (HS) dan memberikan produk HS sebagai bahan persediaan untuk menerapkan protokol 3M di sekolah. Sebagai sekolah mitra adalah SMP dan SD Kristen Satya Wacana. Institusi sekolah merupakan salah satu tempat yang berisiko tinggi terjadi paparan virus Covid-19 sehingga penting untuk membantu penegakan protokol kesehatan dengan terjaminnya ketersediaan produk HS. Metode pelaksanaan kegiatan ini melalui pelatihan daring pembuatan produk dan pemberian produk HS kepada sekolah mitra sebagai bahan persediaan. Kegiatan ini memberikan bekal ketrampilan petugas sekolah dalam pembuatan produk HS dan menjamin ketersediaan produk HS dalam penerapan protokol kesehatan.

GlaxoSmithKline is an intermediary that transports products from manufacturers to retailers. After a product is produced by the factory, the product is sold to the distributor PT. GlaxoSmithKline namely PT. Anugerah Pharmindo Lestari (APL), PT. This APL will distribute to Minimarket Distributors, and distribute to Supermarkets, Hypermarkets. PT.GlaxoSmithKline assigned Sales Promotion Girl (SPG) and Merchandiser (MD) in supervising or monitoring stock at outlets.This study discusses the problems of the stock monitoring management information system owned by PT. GlaxoSmithKline Semarang. Stock monitoring management is an important problem faced by companies, especially supervision of developing outlets such as Indomaret and Alfamart. In meeting the smoothness of trade as well as the fulfillment of consumer demand, PT. GlaxoSmithKline should make every effort to establish stock availability at these outlets. In carrying out stock availability information, the technique used is still manual so that the company's performance is slow. Each outlet experiences stock changes from time to time, therefore a stock monitoring management information system is needed. The stock monitoring process is carried out by merchandisers who can move within the web network. This can make it easier for companies to monitor existing stock at outlets. This study tries to develop an information system for stock control and web-based prototype development. The development of a web-based prototype is expected to be able to carry out the stock control function including available goods, and out of stock (OOS) items at each outlet.Keywords:   Information system, Stock monitoring, Web.