ANALISIS PENULISAN ARAB MELAYU PADA TUGU NAMA BALAI BAHASA PROVINSI RIAU
(Hanna Kartika Sari, Mia Audina, Sekar Maulida Sunarso, Hasnah Faizah)
DOI : 10.58192/insdun.v2i1.407
- Volume: 2,
Issue: 1,
Sitasi : 0 28-Dec-2022
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.07-Jul-2025
Abstrak:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh bagaimana penulisan Arab Melayu di berbagai tempat. Penulisan Arab Melayu ini juga dapat dijumpai di tugu-tugu. Penelitian ini berfokus pada penulisan Arab Melayu yang terdapat pada tugu nama balai bahasa provinsi Riau. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penulisan Arab Melayu yang terdapat pada tugu nama balai bahasa provinsi Riau serta mengetahui kesalahan apa saja yang terdapat dalam penulisan Arab Melayu pada tugu nama balai bahasa provinsi Riau. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif yang analisis datanya menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, simak dan catat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada beberapa kata terdapat opsi lain dalam penulisan Arab Melayunya. Seperti pada kata balai. Pada kata balai yang terdapat pada tugu, dituliskan dengan menggunakan huruf ? yang mewakili huruf a pada suku kata pertama. Namun karena letak ? sebagai saksi a terletak di awal kata maka penulisan tersebut mendapat opsi lain, yaitu saksi a tidak perlu diwakili huruf ? melainkan cukup menggunakan huruf ? saja.
|
0 |
2022 |
KESALAHAN PENULISAN ARAB MELAYU DALAM TEKS TANJUNG PINANG KOTA PANTUN
(Hasnah Faizah, Ory Dwi Oktanur, Mutia Novaska, Yana Lisa Warni)
DOI : 10.58192/sidu.v1i4.371
- Volume: 1,
Issue: 4,
Sitasi : 0 16-Dec-2022
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.07-Jul-2025
Abstrak:
Tulisan Arab Melayu pada hakikatnya adalah tulisan yang menggunakan Aksara Arab ditambah Aksara Non Arab dengan tidak berharakat seperti ; fathah, katsrah, dhommah, tasydid dan sebagainya. Tulisan Arab Melayu kerap kali dikembangkan menjadi rangkaian teks bacaan. Bahan bacaan teks Arab Melayu menjadi wadah pembelajaran budaya Melayu. Penulisan yang salah dapat menyebabkan kekeliruan bagi pembacanya. Maka dari itu, penulis melakukan kajian terhadap kesalahan penulisan Arab Melayu yang terdapat dalam teks bacaan Tanjung Pinang Kota Pantun. Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi perkembangan dan kemajuan dalam penulisan Arab Melayu yang baik dan benar.
|
0 |
2022 |
Kemampuan Menulis Kata Tulisan Arab Melayu Siswa Kelas 4a SD Negeri 148 Pekanbaru
(Monalisa Putri, Rahma Yulia Ningsih, Raja Bani Firmansyah, Hasnah Faizah AR)
DOI : 10.58192/sidu.v1i4.367
- Volume: 1,
Issue: 4,
Sitasi : 0 16-Dec-2022
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.07-Jul-2025
Abstrak:
Writing can be said as an activity that forms symbols. But writing is more than producing graphic symbols, just as speaking is defined not only as the production of sound. These symbols must be arranged, according to certain conventions, to form words and words arranged to form sentences. The ability to write is not an ability that can be obtained automatically. The aim of teaching Arabic-Malay writing is to recognize, train, and develop the ability to understand and carry out how to read and write properly and correctly according to Arabic-Malay regulations, as well as express simple ideas or impressions orally and in writing. In conducting this research the authors used a type of quantitative research. In this study the data collection method was carried out by testing the ability to write Malay Arabic words in the questionnaire given. After conducting research on the ability to write Malay Arabic words for students in grade 4a at SD Negeri 148 Pekanbaru, it was found that the students in grade 4a at SD Negeri 148 Pekanbaru as a whole had the ability to write Malay Arabic words in the low category with a percentage of 18.62%. In two-syllable Malay Arabic words, students in grade 4a SD Negeri 148 have a low ability category with a percentage of 7.93% and for Malay Arabic words with more than two syllables are also in the low category with a percentage of 19.31%. This proves that students do not understand how to write Arabic Malay words in two or more syllables.
|
0 |
2022 |
ANALISIS KESALAHAN PENULISAN ARAB MELAYU RIAU PADA PAPAN NAMA GEDUNG PEMERINTAH PROVINSI RIAU DI KOTA PEKANBARU
(Alma Nur Atika, Rista Syahrida, Hasnah Faizah)
DOI : 10.58192/sidu.v1i4.363
- Volume: 1,
Issue: 4,
Sitasi : 0 15-Dec-2022
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.07-Jul-2025
Abstrak:
Arab Melayu merupakan aksara yang dimodifikasi dari aksara Arab yang disesuaikan dengan bahasa Melayu. Pada penulisannya terdapat kaidah penulisan Arab Melayu Klasik dan Arab Melayu Modern atau penulisan Arab Melayu Riau saat ini. Pada kaidah penulisan Arab Melayu Klasik, kosa-kata yang berasal dari bahasa Arab ditulis sesuai tulisan bahasa Arab. Namun, pada kaidah penulisan Arab Melayu Modern atau Arab Melayu saat ini semua kosa-kata ditulis sesuai dengan konsonannya tanpa membedakan kosa kata tersebut berasal dari bahasa Arab atau bukan bahasa Arab. Implikasi dari perbedaan penulisan ini, banyak kosa-kata yang berasal dari serapan bahasa Arab penulisannya berbeda dari bentuk aslinya. Perbedaan penulisan ini menyebabkan banyak kesalahan dalam menulis, nama sendiri, nama jalan, nama instansi, nama gedung, dan kosa-kata lainnya yang berasal dari bahasa Arab. Akibat dari kesalahan tersebut tidak hanya salah dalam penulisan kaidah, namun juga dapat merubah makna ketika dibaca. Jika hal ini tidak dikaji ulang, maka akan menyulitkan dalam pengajaran, pemahaman, dan penulisan Arab Melayu.
|
0 |
2022 |
ANALISIS KESALAHAN BENTUK PENULISAN ARAB MELAYU DALAM BUKU PANDUAN BACA TULIS ARAB MELAYU UNTUK MDTA
(Hasnah Faizah, Nuraini Nuraini, Sandra Julia, Ennida Sari Panggabean)
DOI : 10.55606/jpbb.v1i1.862
- Volume: 1,
Issue: 1,
Sitasi : 0 11-Dec-2022
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.19-Aug-2025
Abstrak:
Kaedah penulisan Arab Melayu itu sendiri berkosa-kata yang berasal dari Arab Melayu harus di tulis sesuai dengan tulisan bahasa Arab. Implikasi dari pergeseran kaedah penulisannya, banyak kosa kata yang diadobsi dari bahasa Arab berbeda penulisan dari bentuk asalnya. Penelitian ini berfokus pada kesalahan bentuk penulisan Arab Melayu yang ditemukan dalam buku panduan baca tulis Arab Melayu untuk MDTA dan kesalahan-kesalahan bentuk penulisan Arab Melayu juga sering terjadi di sekitar kita kita. Contohnya pada nama jalan, bangunan, buku, bahan ajar dan masih banyak lagi. Akan tetapi peneliti akan memfokuskan penelitian pada bahan ajar atau buku panduan yang bersumber dari web online http://online.anyflip.com/yyyfv/nkwt/mobile/. Penelitian ini bertujuan menganalisis kesalahan penggunaan huruf ڨ، ي، و dalam buku panduan baca tulis Arab Melayu untuk MDTA yang bersumber dari web online. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif yang analisis datanya menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, simak dan catat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat kesalahan dalam bentuk penulisan Arab melayu, seperti penggunaan huruf ڨ، ي، و yang tidak tepat sehingga akan mempengaruhi fungsi huruf dan arti dalam penulisan Arab Melayu itu sendiri.
|
0 |
2022 |
PENINGKATAN KUALITAS HIDUP PENDERITA DIABETES MELITUS DENGAN MEMBERIKAN PELATIHAN SENAM DI DESA SUNGAI RAYA KELURAHAN SEMBULANG KECAMATAN GALANG RT 001/RW 004 KOTA BATAM TAHUN 2022
(Fuji Tri Purnama, Ana Faizah, Dhea Yuli Astrid, Stevani Visillia Saikoko)
DOI : 10.55606/jpikes.v2i3.2220
- Volume: 2,
Issue: 3,
Sitasi : 0 27-Nov-2022
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.19-Aug-2025
Abstrak:
Diabetes mellitus (abbreviated DM) is a degenerative disease that occurs in this era of globalization as a result of metabolic disorders in the body that arise with various symptoms in a person due to an increase in blood glucose levels above normal values. One of the healthy lifestyles to prevent DM is exercise (physical activity). Exercise that is good for Diabetes Mellitus has certain characteristics, including continuous, rhythmic (rhythmic), and progressive (increasing). One type of exercise that is easy to do and favored by women and men, both young and old, is gymnastics. This activity includes providing gymnastics training to improve the quality of life in controlling blood sugar pressure accompanied by blood sugar checks.
|
0 |
2022 |
HUBUNGAN PENGETAHUAN ORANG TUA TENTANG PENDIDIKAN SEKS DENGAN PENERAPAN PENDIDIKAN SEKS ANAK USIA PRASEKOLAH
(Dionisia Mayola, Isfaizah)
DOI : 10.55606/sinov.v4i2.40
- Volume: 3,
Issue: 2,
Sitasi : 0 01-Dec-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.19-Aug-2025
Abstrak:
Kasus kekerasan seks menurut LPSK terus meningkat sebesar 70%. Untuk menurunkan itu perlu peran orang tua dalam memberikan pendidikan seks ke anaknya yang dipengaruhi oleh pengetahuan orang tua sendiri tentang pendidikan seks. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan orang tua tentang pendidikan seks dengan penerapan pendidikan seks anak usia prasekolah TK St. Theresia 2021. Penelitian ini menggunakan metode analitik korelatif dengan pendekatan cross sectional. Populasinya adalah seluruh orang tua siswa siswi di TK St. Theresia Ungaran sebanyak 127 orang, sampel sebanyak 96 dengan teknik simple random sampling dengan alat ukur kuesioner, analisa data menggunakan analisa univariat dengan distribusi frekuensi dan bivariat dengan chi square. Diperoleh sebagian besar pengetahuan orang tua tentang pendidikan seks dalam kategori baik sebesar 59,4% dan penerapan pendidikan seks dalam kategori baik juga sebesar 61,6%. Ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan pendidikan seks dan penerapan pendidikan seks ( p-value = 0,010 < α = 0,050, OR 0,311, CI 95% = 0,125 s/d 0,770). Ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan orang tua tentang pendidikan seks dengan penerapan pendidikan seks anak usia prasekolah, tetapi pengetahuan orang tua tentang pendidikan seks tidak mempengaruhi penerapan pendidikan seks anak usia prasekolah TK St. Theresia Ungaran.
|
0 |
2021 |
PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI BALITA DAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF BERHUBUNGAN DENGAN STUNTING DI PUSKESMAS LEYANGAN PADA TAHUN 2020
(Mastamah, Isfaizah)
DOI : 10.55606/sinov.v4i2.39
- Volume: 3,
Issue: 2,
Sitasi : 0 01-Dec-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.19-Aug-2025
Abstrak:
WHO (2018) prevalensi balita stunting di Indonesia berada pada peringkat ketiga di South-East Asian Region sebesar 36,4% belum mencapai target dunia 20%. Sedangkan di Jawa Tengah (2019) sebesar 34,4% dan di Puskesmas Leyangan sebesar 19,5%. Pengetahuan ibu yang kurang tentang gizi balita dan status pemberian ASI eksklusif akan mempengaruhi cara pemberian makanan pada balita yang menyebabkan stunting. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu tentang gizi balita dan pemberian ASI Eksklusif dengan stunting di Puskesmas Leyangan tahun 2020. Desain penelitian analitik observasional dengan pendekatan case control Populasi seluruh ibu yang memiliki balita usia 24-59 bulan sejumlah 110 ibu. Sampel sebanyak 104 responden dengan perbandingan 1:1 secara Fixed–Desease Sampling. Intrumen penelitian menggunakan kuesioner dan master tabel untuk tinggi badan dan berat badan balita. Analisis data menggunakan analisis univariat dengan distribusi frekuensi dan analisis bivariat menggunakan chi square. Analisa univariat pengetahuan ibu tentang gizi balita pada kelompok kasus sebagian besar kurang (65,4%) sedangkan kelompok kontrol sebagian besar baik (73,1%), pada kelompok kasus sebagian besar tidak memberikan ASI Eksklusif (88,5%) sedangkan pada kelompok kontrol sebagian besar memberikan ASI Eksklusif (80,5%). Analisis bivariat ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu tentang gizi balita dan pemberian ASI Eksklusif dengan stunting (p <0,001,OR= 138.429, CI 95% = 17.437 s/d 1098.974) (p <0,001, OR = 32.200, CI 95% = 10.771s/d 96.267).
Pengetahuan ibu yang kurang dan tidak memberikan ASI Eksklusif meningkatkan resiko stunting. Perlu adanya pendidikan kesehatan tentang manfaat pemberian gizi seimbang dengan isi piringku (karbohidrat, protein, lemak, sayur dan buah) pada ibu yang memiliki balita.
|
0 |
2021 |