KAJIAN IZIN LOKASI DAN KESESUAIAN KEGIATAN PEMANFAATAN RUANG DI DARATAN BAGI PERIZINAN BERUSAHA
(Anindita Dinar Susanti)
DOI : 10.26623/jreb.v14i3.4408
- Volume: 14,
Issue: 3,
Sitasi : 0 28-Dec-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.09-Jul-2025
Abstrak:
<p><em>This study examines the selection of locations, permits, and suitability of space utilization activities for business purposes. The purpose of this study is to prove the alignment between foverment policies on the other hand and the theory of site selection, as well as relevant research results. Furthemore, approaches in the form of regulations relating to understanding, scope, mechanism, period, system, licensing products, and business facilities, together with theory and research result, are analyzed to obtain alignment. The results show that the policy provides legal certainty in doing business and taking sides for the development of micro, small and medium enterprises.</em></p><p><em></em>Studi ini mengkaji tentang pemilihan lokasi, perizinan dan kesesuaian kegiatan pemanfaatan ruang bagi kepentingan usaha. Tujuan studi ini adalah untuk membuktikan adanya keselarasan antara kebijakan pemerintah di satu sisi dengan teori pemilihan lokasi, serta hasil-hasil penelitian yang relevan. Selanjutnya kebijakan berupa peraturan yang berkaitan dengan aspek pengertian, ruang lingkup, mekanisme, jangka waktu, system , bentuk produk perizinan dan kemudahan usaha, bersama-sama dengan teori dan hasil penelitian dianalisis untuk diperoleh keselarasannya. Hasil menunjukkan bahwa kebijakan tersebut memberikan kepastian hukum dalam berusaha, serta adanya keberpihakan bagi pengembangan usaha yang bekategori mikro, kecil dan menengah</p>
|
0 |
2021 |
Potensi Stenochlaena palustris Burm. Sebagai Agen Antiinflamasi Berdasarkan Metode Ekstraksi PEF (Pulsed Electric Field): Sebuah Kajian Naratif
(Nazrun Nazrun, Nur Hidayatiandri, Susanti Susanti, Robby Gus Mahardika)
DOI : 10.24246/juses.v4i2p66-74
- Volume: 4,
Issue: 2,
Sitasi : 0 22-Dec-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.07-Jul-2025
Abstrak:
Penyakit tidak menular (Non Communicable Disease (NCD) masih mendominasi penyebab kematian secara global. Ada beberapa faktor yang menyebabkan masyarakat terjangkit NCD, salah satunya adalah lemahnya daya tahan tubuh akibat pola hidup masyarakat yang kurang sehat. Salah satu cara untuk meningkatkan daya tahan tubuh dari berbagai penyakit adalah adanya agen antiinflamasi khususnya dari bahan alam. Salah satunya adalah pucuk merah iding-iding (Stenochlaena palustris Burm.). Tanaman ini merupakan tanaman yang banyak tumbuh di Bangka Belitung yang dipercaya sebagai obat tradisional untuk pengobatan penyakit nyeri, bisul, penyakit kulit, dan penguat darah. Pemilihan metode ekstraksi yang tepat menjadi kunci kefektifan ekstraksi zat aktif dari bahan alam. Salah satu metode yang yang efektif adalah PEF (Pulsed Electric Field) yang memadukan metode non termal dengan penerapan medan listrik tegangan tinggi dalam waktu yang singkat. Di dalam artikel ini dilakukan kajian naratif terkai potensi antiinflamasi ekstrak pucuk merah iding iding (S. palustris Burm.) menggunakan metode ekstraksi PEF (Pulsed Electric Field). Berbagai kajian kandungan senyawa pucuk iding-iding dikomparasikan dengan senyawa-senyawa atau ekstrak aktif sebagai antiinflamasi. Selanjutnya, dalam artikel ini juga dipaparkan potensi penggunaan metode ekstraksi senyawa aktif menggunakan PEF. Hal ini dikarenakan metode PEF ini memiliki prospek yang menjanjikan mengingat waktu ekstraksi yang lebih singkat dan tidak memerlukan panas sehingga senyawa-senyawa aktif tidak mengalami degradasi. Selain itu dipaparkan juga prospek dari penggunaan PEF sebagai metode ekstraksi dalam industri herbal sehingga menjadi masukan untuk penelitian ke depan.
|
0 |
2021 |
PERANCANGAN WEBSITE PONPES DAN PENGGUNAAN GOOGLE FORM DALAM PEMBELAJARAN SECARA DARING PADA PONDOK PESANTREN AL MUBALIGHIN MUARA BUNGO
(Sepriano Sepriano, Try Susanti, Riri Rahmawati, Elza Efdiningsih)
DOI : 10.55606/jutiti.v1i3.85
- Volume: 1,
Issue: 3,
Sitasi : 0 01-Dec-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.19-Aug-2025
Abstrak:
The pandemic that has hit the world has greatly affected the world of education, entering the second semester in 2021 classes are still conducted online and student assignments are sent using online media, namely Whattshap which is only in the form of photos or video tutorials that do not have flashbacks systematically. For this reason, a solution to this problem is needed by creating a google form that allows teachers to ask questions and students can answer directly and teachers can directly check students' homework. With no adequate information system for the delivery of information that can be accessed by everyone who provides information to promote the school. There are two solutions offered at this service, namely as follows: website-based training using web service technology, and online learning using Google Forms. Based on the results of the feedback recapitulation regarding the website and training, there were positive responses given by teachers and TU members, the school website is expected to be able to advance the school and introduce schools to the wider community to be used by the school and the use of Google Forms has made it easier to fill out assignments directly to students and teachers can check assignments immediately so students can directly fill in the form provided
|
0 |
2021 |
Pelatihan Akuntansi, Manajemen Keuangan, dan Perpajakan Bagi Pengelola Sekolah Di SMK Raden Umar Said Gebog Kudus
(Ashari, Aprilia Whetyningtyas, Diah Ayu Susanti)
DOI : 10.51903/community.v1i3.102
- Volume: 1,
Issue: 3,
Sitasi : 0 08-Nov-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.23-Jul-2025
Abstrak:
The accounting, financial management, and taxation training activities for school managers are motivated by the responsibility of vocational high schools (SMK) to be able to make good accountability reports for aid funds provided by the government and other parties. It is hoped that this report can be prepared in accordance with applicable accounting principles. In addition, professional fund management allows schools to grow optimally and in the end is expected to be able to support a quality teaching and learning process. School administrators need to manage the funds they receive professionally. Schools as institutions that use funds in carrying out activities need to understand generally accepted tax rules and their application. Funds disbursed to schools will be monitored for their use and their accountability reports checked by authorized agencies such as the Supreme Audit Agency (BPK). Vocational High Schools that rarely have accounting staff will of course delegate this responsibility to school principals and treasurers who may also not have sufficient educational background and knowledge of accounting, financial statement preparation, school financial management, and taxation. This training is expected to help provide knowledge, understanding, and skills so that schools can organize the preparation of financial reports, manage finances transparently and apply procedures for collecting, depositing, and reporting school taxes.
|
0 |
2021 |
Pengaruh Pendidikan Kewirausahaan, Motivasi Berwirausaha Dan Lingkungan Keluarga Terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa (Pada Akademi Kesejahteraan Sosial Ibu Kartini)
(Agus Susanti, S.E.M.M)
DOI : 10.51903/e-bisnis.v14i2.465
- Volume: 14,
Issue: 2,
Sitasi : 0 14-Oct-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.23-Jul-2025
Abstrak:
Pengangguran terjadi karena terbatasnya jumlah lapangan kerja yang tidak sebanding dengan jumlah pencari kerja. Salah satu penyebab kurangnya penyerapan tenaga kerja bagi yang sudah lulus kuliah, karena tujuan setelah lulus mencari kerja, bukan menciptakan lapangan kerja baru. Perguruan Tinggi mempunyai peranan penting dalam menumbuhkan minat kewirausahaan. Sebagai upaya meningkatkan minat wirausaha masyarakat khususnya mahasiswa, perguruan tinggi memberikan mata kuliah pendidikan kewirausahaan. Motivasi merupakan dorongan individu untuk berbuat sesuatu sesuai dengan tujuannya. Motivasi dapat mempengaruhi minat seseorang dalam berwieausaha. Motivasi berwirausaha dapat mendorong mahasiswa untuk berperilaku aktif dalam berwirausaha. Lingkungan mempunyai pengaruh terhadap minat wirausaha. Lingkungan keluarga merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi minat mahasiswa untuk berwirausaha Minat berwirausaha dapat tumbuh dan berkembang dengan baik pada mahasiswa yang tumbuh di lingkungan wirausahawan.
Tujuan penelitian, untuk menguji dan menganalisis pengaruh pendidikan kewirausahaan, motivasi berwirusaha dan lingkungan keluarga terhadap minat berwirausaha pada mahasiwa Akademi Kesejahteraan Sosial Ibu Kartini.
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif diolah dengan metode statistic SPSS versi 20, menggunakan analisa data regresi linier berganda. Populasi diambil dari mahasiswa AKS Ibu Kartini yang sudah mengambil mata kuliah kewirausahaan. Mahasiswa semester IV sebanyak 75 mahasiswa, semester VI sebanyak 82 mahasiswa dan diambil menggunakan Random Sampel menggunakan rumus Slovin sebanyak 61 orang.
Hasil penelitian: pendidikan kewiraushaan, motivasi berwirausaha dan lingkungan keluarga secara parsial dan simultan berpengaruh signifikan terhadap minat berwirausaha mahasiswa. Variabel yang paling berpengaruh adalah lingkungan keluarga yaitu dengan nilai beta 0,401. Motivasi berwirausaha berpengaruh sebesar 0,351, sedangkan pendidikan kewirausahaan berpengaruh sebesar 0,142
|
0 |
2021 |
PKM Kelompok Wanita Wirausaha Keset Perca di Desa Sidoluhur, Kecamatan Lawang, Kab. Malang
(Nathasa Pramudita Irianti, Rizki Aprilia Dwi Susanti, Odhitya Desta Triswidrananta, Elita Mega Selvia Wijaya)
DOI : 10.33366/japi.v6i1.1944
- Volume: 6,
Issue: 1,
Sitasi : 0 31-Jul-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.07-Oct-2025
Abstrak:
Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk mengatasi yang dihadapi oleh salah satu Kelompok Wanita Wirausaha Keset Perca di Desa Sidoluhur, Kecamatan Lawang Kabupaten Malang. Kelompok wanita wirausaha keset perca ini dikenal dengan “Kelompok Wanita Mekar”. Dua masalah utama yang dialami oleh kelompok wirausaha keset perca ini yaitu masalah produksi dan pemasaran. Berdasarkan masalah utama yang dihadapi, tujuan dari kegiatan PKM ini adalah peningkatan produksi keset perca yang dihasilkan oleh Kelompok Mekar serta pemasaran dengan memanfaatkan teknologi online marketing melalui beberapa pelatihan dan pendampingan. Terdapat lima langkah strategi yang digunakan untuk mencapai tujuan tersebut, diantaranya adalah 1) Pelatihan dan pendampingan pengembangan inovasi dan kreasi model keset perca, 2) Pelatihan dan pendampingan sistem manajemen sumber daya manusia, 3) Pendampingan untuk melakukan kerjasama dengan mitra sehingga produk dapat dipasarkan dengan luas, 4) penyuluhan dan pendampingan tentang keterampilan manajemen keuangan, dan 5) Pelatihan untuk meningkatkan pemasaran dengan memanfaatkan teknologi melalui online marketing. Dari langkah-langkah strategi yang telah dilaksanakan tersebut, menghasilkan peningkatan, yaitu 1) Peningkatan keterampilan mitra, 2) Peningkatan jenis produk mitra, 3) Peningkatan jumlah aset mitra, 4) Peningkatan kemampuan manajemen mitra, 5) Peningkatan kualitas produk mitra, 6) Peningkatan jumlah omset mitra, 7) Peningkatan jumlah produk mitra, dan 8) Peningkatan pengetahuan mitra. Dari hasil tersebut, nampak bahwa terdapat peningkatan produksi dan juga pemasaran dari keset perca oleh Kelompok Wanita Mekar.
|
0 |
2021 |
PEMBERDAYAAN KOMUNITAS MUSIK KATOLIK INDONESIA DI BIDANG HAK CIPTA
(Diah Imaningrum Susanti, Rini Susrijani)
DOI : 10.37832/asawika.v1i2.5
- Volume: 1,
Issue: 2,
Sitasi : 0 22-Jun-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.02-Aug-2025
Abstrak:
Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan pemahaman tentang UU No. 28 tahun 2014 tentang Hak Cipta (UUHC) kepada Komunitas Musik Katolik Indonesia (KMKI) Malang. Target khusus yang akan dicapai adalah: 1) dipahaminya hak dan kewajiban yang dimiliki pencipta atas lagu, musik (aransemen), dan penampil (performer) menurut UUHC ; 2) Dimampukannya KMKI untuk memiliki posisi tawar dalam perjanjian hak cipta dengan perusahaan rekaman/label karena telah dipahaminya hak dan kewajibannya.
Metode yang digunakan adalah penyuluhan tentang UUHC dan pemberdayaan komunitas di bidang hak cipta. Kegiatan dilakukan dalam waktu 6 bulan dengan tahapan sebagai berikut: 1) pembuatan modul/panduan yang sudah dikonsultasikan dengan pakar di bidang hukum perjanjian dan hukum hak cipta; 2) Pra- penyuluhan (pre-test) berupa edaran kuesioner yang harus diisi oleh staff Komunitas tentang pengetahuan awal mereka tentang hak cipta atas musik dan lagu; 3) Penyuluhan tentang hak cipta atas musik dan lagu; 4) Pemberdayaan dalam membuat perjanjian dengan perusahaan rekaman atau para pihak terkait dengan pemanfaatan hak ekonomi pencipta lagu, pemusik, dan penampil. 5) Perbaikan modul setelah ada masukan dari pencipta dan pemegang hak cipta. 6) Pencetakan dan perbanyakan modul.
Hasil pengabdian menunjukkan bahwa peserta berpartisipasi dalam penyuluhan dan diskusi serta tanya jawab. Mereka merasakan manfaat penyuluhan ini dimana hal ini diketahui dari kuesioner post test yang diisi. Diharapkan ada tindak lanjut tindak lanjut penyuluhan yang diberikan pada kelompok yang lebih besar.
|
0 |
2021 |
TUMBUH KEMBANG ANAK BALITA DENGAN GANGGUAN GIZI DI DESA KESONGO KECAMATAN TUNTANG
(Jodelin Muninggar, Lusi Susanti)
DOI : 10.55606/sinov.v4i1.64
- Volume: 4,
Issue: 1,
Sitasi : 0 01-Jun-2021
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.19-Aug-2025
Abstrak:
Salah satu upaya untuk menghadirkan generasi emas Indonesia adalah melalui program Nawa Cita yaitu meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia dan membangun Indonesia dari pinggiran melalui penguatan daerah pedesaan. Namun hingga saat ini masalah stunting masih menjadi ancaman serius. Stunting adalah kondisi tinggi badan anak yang lebih pendek dari tinggi badan seumurannya disebabkan kekurangan gizi menahun pada masa 1.000 hari pertama kehidupan (HPK). Stunting berakibat gangguan perkembangan kesehatan, meningkatnya angka infeksi serta masalah jangka panjang di masa depan. Penting untuk mengeksplorasi potensi keluarga dan komunitas bersama dengan dinas terkait dalam penanggulangan stunting. Telah dilakukan observasi tumbuh kembang 25 anak stunting dengan rancangan kualitatif dan survey komunitas posyandu Desa Kesongo, Kecamatan Tuntang melalui kuesioner dan wawancara. Tujuan penelitian adalah bagaimana profil tumbuh kembang anak stunting dan keluarganya di Desa Kesongo, Kecamatan Tuntang. Hasil penelitian menunjukkan, jumlah orang tua anak stunting yang berpendidikan SD-SMP berimbang dengan pendidikan SMA/D3/S1. Sebagian besar pendapatan orangtua 1-2 juta/bulan. Riwayat kesehatan ibu kategori baik sebelum/saat hamil, dan rutin periksa kehamilan. Ibu melahirkan berusia kurang dari 35 tahun, persalinan normal oleh bidan, bobot lahir lebih dari 2500 gram. Riwayat imunisasi lengkap dan ASI eksklusif. Riwayat perkembangan berjalan dan bicara lebih dari 1 tahun. Kunjungan rutin ke Posyandu dan memiliki komunitas bermain. Walaupun sebagian besar anak memiliki saudara dan memiliki interaksi intensif dengan orang tua namun cenderung malas makan. Beberapa anak memiliki riwayat opname dengan diare, tipus, muntaber dan atresia ani serta ada penyakit penyerta atresia ani dengan kolostomi, keterlambatan perkembangan, riwayat TBC dan asma. Hasil ini menjadi acuan awal dalam melakukan intervensi perbaikan oleh keluarga, komunitas dan dinas terkait. Pemerintah telah menyiapkan berbagai regulasi lintas sektoral yang mendukung penanganan anak stunting melalui dana desa.
|
0 |
2021 |
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEUANGAN UNTUK PENGENDALIAN SIMPAN PINJAM DAN LAPORAN KEUANGAN DI KOPERASI SEMARANG
(Tantik Sumarlin, Ari Susanti)
DOI : 10.51903/jtikp.v8i2.183
- Volume: 8,
Issue: 2,
Sitasi : 0 05-Jun-2020
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.23-Jul-2025
Abstrak:
This research is conducted to assist the performance of cooperatives by utilizing financial management information system for savings and loan management and financial report in Cooperatives. Data collection methods used in this study is to conduct interviews on the financial and secretary of the cooperative with the object of research on the Business Cooperative "OENGARAN TEMPO DOELOE SEJAHTERA". Activities undertaken by KSU "OTD Sejahtera" include savings and loan activities, waserda and trading units and services. The system development method used in this research is Research and Developmnet Borg and Gall, 1983 which consists of: Research and Information Collection, Planning, Develop Preliminary Form of Product, Preliminary Field Testing, Main Product Revision, Main Field Testing, Operational Product Revision , Operational Field Testing, Final Product Revision, Dissemination and Implementation. The result of the research shows that by utilizing financial management information system can help the cooperative in processing the data of saving and loan become more effective and efficient. Control of savings and loans and the preparation of financial statements can be presented quickly and accurately. System performance becomes more precise, valid and more optimal.
|
0 |
2020 |
Pemberdayaan Komunitas Musik Katolik Indonesia Di Bidang Hak Cipta
(R. Diah Imaningrum Susanti, Rini Susrijani)
DOI : 10.37832/asawika.v1i02.29
- Volume: 1,
Issue: 02,
Sitasi : 0 02-Nov-2017
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.02-Aug-2025
Abstrak:
Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan pemahaman tentang UU No. 28 tahun 2014 tentang Hak Cipta (UUHC) kepada Komunitas Musik Katolik Indonesia (KMKI) Malang. Target khusus yang akan dicapai adalah: 1) dipahaminya hak dan kewajiban yang dimiliki pencipta atas lagu, musik (aransemen), dan penampil (performer) menurut UUHC ; 2) Dimampukannya KMKI untuk memiliki posisi tawar dalam perjanjian hak cipta dengan perusahaan rekaman/label karena telah dipahaminya hak dan kewajibannya. Metode yang digunakan adalah penyuluhan tentang UUHC dan pemberdayaan komunitas di bidang hak cipta. Kegiatan dilakukan dalam waktu 6 bulan dengan tahapan sebagai berikut: 1) pembuatan modul/panduan yang sudah dikonsultasikan dengan pakar di bidang hukum perjanjian dan hukum hak cipta; 2) Pra- penyuluhan (pre-test) berupa edaran kuesioner yang harus diisi oleh staff Komunitas tentang pengetahuan awal mereka tentang hak cipta atas musik dan lagu; 3) Penyuluhan tentang hak cipta atas musik dan lagu; 4) Pemberdayaan dalam membuat perjanjian dengan perusahaan rekaman atau para pihak terkait dengan pemanfaatan hak ekonomi pencipta lagu, pemusik, dan penampil. 5) Perbaikan modul setelah ada masukan dari pencipta dan pemegang hak cipta. 6) Pencetakan dan perbanyakan modul. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa peserta berpartisipasi dalam penyuluhan dan diskusi serta tanya jawab. Mereka merasakan manfaat penyuluhan ini dimana hal ini diketahui dari kuesioner post test yang diisi. Diharapkan ada tindak lanjut tindak lanjut penyuluhan yang diberikan pada kelompok yang lebih besar
|
0 |
2017 |