The purpose of this study was to determine the effect of Third Party Funds, Loan Debt Ratio and Operational Cost of Operating Income on Return On Assets in Rural Banks in Buleleng Regency. The type of data from this research is quantitative and qualitative data. Sources of data in this study are primary data and secondary data.
The problem in this study is whether third- party funds affect the return on assets in rural banks in Buleleng regency, whether the loan debt ratio affects the return on assets in rural banks in Buleleng, whether operational costs of operating income affect the return on assets in rural banks in Buleleng regency and whether third-party funds, loan debt ratio and operating income operational costs affect the return on assets in rural banks in Buleleng regency.
The results of this study are that third party funds have a negative and significant effect on return on assets in rural banks in Buleleng Regency, loan to debt ratio has a negative but not significant effect on return on assets in rural banks in Buleleng, operational costs of income operational has a negative and significant effect on return on assets in rural banks in Buleleng Regency and third party funds, loan to debt ratio, and operational costs of operating income have a significant effect on return on assets in rural banks in Buleleng Regency

Penelitian ini bertujuan Untuk Mengetahui bagaimana penerapan bagasi berbayar pada maskapai Lion Air di bandara komodo Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur serta Mengetahui bagaimana minat penumpang  terhadap penerapan bagasi berbayar pada maskapai Lion Air di bandara komodo Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Untuk teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi dengan dokumen pendukung untuk menjawab rumusan masalah penelitian maka peneliti melakukan 3 tahapan analisi data yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penerapan bagasi berbayar pada Maskapai Lion Air di Bandar Udara Komodo Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur adalah penerapan bagasi berbayar lion air memberikan fasilitas pre-paid baggage (bagasi prabayar) yang dapat dibeli oleh calon penumpang paling lambat 6 jam sebelum keberangkatan. Maksimal pembelian bagasi prabayar adalah 30kg per penumpang, minat penumpang terhadap penerapan bagasi berbayar pada maskapai Lion Air di Bandar Udara Komodo Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur masyarakat kurang tertarik dengan pelayanan yang diberikan maskapai seperti kelayakan pesawat dan displin waktu. Masyarakat menyampaikan bahwa kebijakan tersebut sungguh memberatkan penumpang, khususnya penumpang dengan kelas ekonomi atau masyarakat menengah
 

Komite audit merupakan komite yang memiliki tugas untuk membantu dewan pengawas dalam memastikan efektivitas sistem pengendalian internal dan efektivitas tugas auditor internal maupun auditor eksternal. Penelitian ini akan berfokus kepada “kenyamanan” yang diberikan auditor internal kepada komite audit. Metode dalam penelitian ini adalah menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi literatur. Penelitian ini mengungkapkan bahwa kenyamanan yang diberikan kepada komite audit adalah pengetahuan dan kemampuan auditor internal mengenai tanggung jawabnya dalam pengendalian internal dan manajemen risiko.
Kata Kunci: Eksistensi Auditor Internal, Kenyamanan, Komite Audit

Every Airport must have an Aviation Security and safety system to realize the flight is carried out safely and safely in accordance with the flight plan. The research was conducted at wamena Airport, Papua, releated to the security and safety of flights at wamena airport, Papua and Aviation Security support facilities. From the observations of researchers, there are many events that occur at Wamena Airport that can interfere with flight security and safety. This study aims to find out how the Aviation Security unit works in ensuring flight security and safety at Wamena Papua Airport.
This study uses a qualitative method with a descriptive qualitative type. This study takes data from documentation, observations and interviews conducted with Senior Aviation Security Officers, Junior Aviation Security and Basic Aviation Security Officers. The data analysis technique used credibility test and data analysis. This research was conducted at Wamena Airport, Papua.
The results of the research conducted by researchers that the supporting equipment for the Aviation Security unit at Wamena Airport is adequate but there are equipment that cannot be operated and the lack of human resources for Aviation security officers at Wamena Airport and many do not have a license and SKP.

Peneliti mengamati masih banyak nya penumpang yang selalu melebihi  batas bagasi yang sudah di siapkan dan akibat dari bagasi yang berlebihan akhir nya dikenakan biaya tambahan. Peneliti ini bertujuan Untuk Mengetahui penerapan bagasi berbayar di Maskapai Lion Air terhadap penumpang di Bandar Udara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur. Berikutnya Untuk Untuk mengetahui persepsi penumpang terhadap penerapan bagasi berbayar di Bandar Udara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur.
                Peneliti ini menggunakan metode kualitatif. Untuk teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi dengan dokumen pendukung untuk menjawab rumusan masalah penelitian maka peneliti melakukan 3 tahapan analisi data yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan
Hasil peneliti ini menunjukan bahwa penerapan bagasi berbayar pada Maskapai Lion Air di Bandar Udara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur adalah penerapan bagasi berbayar lion air memberikan fasilitas pre-paid baggage (bagasi prabayar) yang dapat dibeli oleh calon penumpang paling lambat 6 jam sebelum keberangkatan. Maksimal pembelian bagasi prabayar adalah 30kg per penumpang, persepsi penumpang terhadap penerapan bagasi berbayar pada maskapai Lion Air di Bandar Udara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur masyarakat kurang tertarik dengan pelayanan yang diberikan maskapai seperti kelayakan pesawat dan displin waktu. Masyarakat menyampaikan bahwa kebijakan tersebut sungguh memberatkan penumpang, khususnya penumpang dengan kelas ekonomi atau masyarakat menengah

Assessment of financial ratios and the relationship between one item and another in the financial statements can provide an overview of the performance and level of financial soundness of a company. This article aims to assess the financial performance of PT. Surya Toto Indonesia Tbk. in 2019-2021 during the Covid-19 pandemic. The analysis was carried out using various financial ratios, namely profitability ratios, liquidity ratios, solvency ratios and activity ratios to see the company's performance from 2019 to 2021. The results showed the rate of return on net sales, return on equity, financial performance of PT. Surya Toto Indonesia Tbk is not good enough. Return on assets value current ratio in 3 consecutive years is 2 times, which means the company's profitability is good. In 2020 2 times, and PT. Surya Toto Total debt to total assets, interest coverage ratio, accounts receivable turnover ratio, inventory turnover ratio, Debt turnover where the financial performance is good.

Struktur modal pada perusahaan teknologi memiliki keunikan tersendiri dimana bisnisnya sulit untuk dipahami namun membutuhkan pendanaan yang tinggi. Hal tersebut mengindikasikan adanya perbedaan determinan struktur modal pada perusahaan teknologi dengan perusahaan lainnya. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk memahami faktor-faktor yang dapat mempengaruhi struktur modal pada perusahaan teknologi dengan menggunakan pendekatan tinjauan literatur. Hasil yang disajikan dalam penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa pada negara berkembang determinan yang mempengaruhi struktur modal adalah ukuran perusahaan, risiko bisnis, aset berwujud, likuiditas, profitabilitas, reputasi, biaya pendanaan, pertumbuhan perusahaan, dan kinerja perusahaan. Sedangkan pada negara maju, determinan yang mempengaruhi lebih beragam dan mencakup faktor internal dan eksternal yang lebih luas. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa perusahaan teknologi di Indonesia masih menjadikan aset fisik sebagai aset utama dalam menjalankan bisnisnya. Namun, perusahaan teknologi di Indonesia memiliki prospek yang sangat cerah karena mendukung keberlanjutan.

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi perusahaan dalam earning management. Dalam penelitian ini, menggunakan variabel independen yaitu free cash flow. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh perusahaan BUMN pada sektor Industri Pengolahan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2018-2019. Sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan purposive sampling sehingga didapat sebanyak 3 perusahaan selama 2 tahun. Teknik analisis pada penelitian ini adalah menggunakan analisis regresi linier sederhana dengan menggunakan alat bantu software SPSS 25. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa free cash flow secara simultan tidak berpengaruh yang signifikan terhadap manajemen laba.

Sistem kerja dalam perusahaan mengalami perubahan ketika munculnya pandemic Covid-19. Hal tersebut mengakibatkan beberapa perusahaan mengambil sikap untuk menerapkan work from home atau bekerja dari rumah. Hal tersebut mengakibatkan beberapa sistem juga mengalami perubahan. Suatu perusahaan teknologi informasi di kota Yogyakarta menerapkan sistem  WFH dalam perusahaannya dan memiliki 3 fokus untuk meningkatkan kinerja diantaranya adalah e-learning,e-leadership dan work life balance. Adapun dalam penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dan kuantitatif berupa wawacara serta penyebaran kuesioner atau survey. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ketiga aspek e-learning, e-leadership dan juga work life balance memiliki pengaruh positif pada peningkatan kinerja karyawan. Dengan hasil tersebut maka perusahaan IT tersebut harus meningkatkan kualitas program-program yang berkaitan dengan ketiga aspek tersebut.

This research is done to find out whether it is feasible or not if this research is done to find out whether it is feasible or not if the Grand Depok Printing printing business adds investment in the procurement of new printing presses. The data used is to use an estimate of initial capital investment analysis. The analysis tool used is the Payback period (PP) method. Net Present Value (NPV), Internal Rate Of Return (IRR), and Profitability Index (PI) and investigate aspects in business feasibility studies namely Legal Aspects, Market and Marketing Aspects, Technical / Operations Aspects, Financial Aspects, Management / Organization Aspects, Social Economic Aspects, Environmental Dumpak Aspects.
 
The results of calculations obtained are Payback period for 7 Months and 20 days, Net present value of RP. 8,545,174,145, Internal Rate Of Return of 22.15%, and Prifitability Index of 1,541. Therefore, it can be decided that the procurement of new printing presses at The Grand Depok Printing business in Verbena Shophouse, Grand Depok City, Jl. Boulevard Grand Depok City, Tirtajaya, Kec. Sukmajaya, Depok City, West Java 16412 is worth running..