Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memberikan bukti empiris mengenai pengaruh size, kepemilikan institusional, komisaris indepennden dan kualitas audit terhadap integritas laporan keuangan. Populasi pada penelitian ini adalah perusahaan consumer-non cylicals di sub sektor food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2017-2021. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari website Bursa Efek Indonesia dan beberapa website perusahaan consumer-non cylicals sub sektor food and beverage selama periode 2017-2021. Teknik pemilihan sampel yang digunakan adalah metode purposive sampling Berdasarkan metode purposive sampling, total sampel penelitian ini adalah 125 data observasi. Jenis penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan asosiatif. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan regresi data panel. Hasil penelitian berdasarkan Eviews 9 ini menunjukkan bahwa size, kepemilikan institusional, komisaris independen dan kualitas audit berpengaruh simultan terhadap integritas laporan keuangan. Secara parsial, size berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan, sedangkan kepemilikan institusional, komisaris independen dan kualitas audit tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan..
