Perubahan proses belajar dari tatap muka menjadi pembelajaran jarak jauh pada masa pandemi menuai berbagai macam respon pada mahasiswa, salah satunya adalah stres. Stres yang dialami dapat mempengaruhi hasil pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat stres mahasiswa STIKes Hang Tuah Pekanbaru saat menjalani pembelajaran jarak jauh selama pandemi covid-19. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa/i program studi sarjana keperawatan yang berjumlah 242 mahasiswa dan dipilih 151 mahasiswa dengan propotionate random sampling. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner DASS-42. Hasil penelitian yang dilakukan di STIKes Hang Tuah diketahui bahwa mahasiswa memiliki tingkat stres berat yaitu sebesar 17,2% stres berat dan 11,9% stres sedang, kemudian pada penelitian ini umur rata-rata responden adalah 20 tahun, mayoritas responden berjenis kelamin perempuan, dengan karakteristik responden berdasarkan tempat tinggal, mayoritas responden tinggal dengan orang tua, serta lokasi tempat tinggal mayoritas berada di luar Kota Pekanbaru. Dari hasil penelitian ini diharapkan mahasiswa dengan kondisi tingkat stres sedang dan berat untuk melakukan konsultasi dengan dosen pengampu atau ahli agar dapat beradaptasi dalam menghadapi situasi dan kondisi yang dapat menyebabkan stres.