+62 813-8532-9115 info@scirepid.com

 
JIKKI - Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Indonesia - Vol. 3 Issue. 1 (2023)

STRATEGI KELUARGA DALAM PEMBERIAN OBAT ANTIPSIKOTIK PADA ANGGOTA KELUARGA DENGAN GANGGUAN JIWA

Indryani Jovanka, Sri Wahyuni, Rismadefi Woferst,



Abstract

Kekambuhan pada penderita gangguan jiwa sering ditemukan karena putus obat. Keluarga merupakan pendukung utama dalam pemberian obat dirumah. Tujuan: Untuk mengetahui strategi keluarga dalam pemberian obat antipsikotik pada anggota keluarga dengan gangguan jiwa (ODGJ). Metode: Desain penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif berbentuk survei. Sampel sebanyak 100 orang merupakan perwakilan dari keluarga penderita gangguan jiwa dengan teknik accidental sampling. Kriteria inklusi yang diambil yaitu keluarga yang sedang menemani ODGJ kontrol ke RSJ yang sulit untuk makan obat. Kuesioner yang digunakan peneliti berdasarkan studi literatur. Distribusi frekuensi dilakukan untuk analisis dan penyajian data. Hasil: Hasil survei didapatkan strategi yang paling banyak pernah dilakukan adalah melibatkan penderita dalam keputusan mendapatkan obat (100%), paling sering berhasil dilakukan keluarga adalah memberikan pemahaman kepada penderita tentang pentingnya obat dan mengingatkan penderita ketika jadwal minum obat (93%), paling sering tidak berhasil dilakukan adalah melibatkan penderita dalam keputusan mendapatkan obat (16%) dan paling banyak tidak pernah dilakukan adalah mengganti obat minum menjadi obat injeksi (65%). Kesimpulan: Mengingatkan penderita ketika jadwal minum obat merupakan suatu tanggung jawab keluarga dalam meminimalisir angka kekambuhan.
 







DOI :


Sitasi :

0

PISSN :

2827-8488

EISSN :

2827-797X

Date.Create Crossref:

28-Dec-2023

Date.Issue :

11-Feb-2023

Date.Publish :

11-Feb-2023

Date.PublishOnline :

11-Feb-2023



PDF File :

Resource :

Open

License :