Latar belakang: Bahaya merokok bagi kesehatan telah diteliti dan dibuktikan, namun kebiasaan merokok tetap sulit dihilangkan. Zat nikotin pada rokok mengakibatkan perokok mengalami ketergantungan karena munculnya gejala putus nikotin ketika berhenti merokok. Hipnoterapi merupakan salah satu metode untuk mengubah perilaku merokok dengan pemberian sugesti berhenti merokok melalui pikiran bawah sadar sehingga perokok memiliki kendali terhadap ketergantungannya pada rokok. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh terhadap tingkat ketergantungan rokok pada perokok aktif. Metode: Rancangan penelitian yang digunakan adalah quasi experimental pretest posttest control group design. Jumlah sampel sebanyak 40 mahasiswa yang diambil dengan teknik purposive sampling dan dibagi ke kelompok intervensi (n=20) dan kontrol (n=20). Bentuk intervensi berupa pemberian hipnoterapi sebanyak 8 kali selama 2 bulan. Instrumen yang digunakan adalah Fagerstorm Test for Cigarette Dependence (FTCD). Data dianalisa dengan uji Mann-Whitney. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan penurunan skor tingkat ketergantungan rokok pada kelompok intervensi sebanyak 1,25 setelah perlakuan dengan nilai mean pretest 1,45 (SD=1,132). Hasil uji Mann-Whitney menunjukkan perbedaan bermakna tingkat ketergantungan rokok antara kelompok intervensi dan kontrol dengan p=0,028. Hasil penelitian membuktikan hipnoterapi berpengaruh terhadap tingkat ketergantungan rokok pada perokok aktif. Saran : Hipnoterapi direkomendasikan sebagai intervensi keperawatan dalam program berhenti merokok