Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh beban kerja, kompensasi, kinerja karyawan, dan kepuasan kerja di perusahaan manufaktur yang berlokasi di Kabupaten Majalengka. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif statistik. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa secara umum, beban kerja karyawan berada pada kategori rendah, kompensasi tergolong tinggi, kinerja karyawan dinilai baik, dan kepuasan kerja karyawan berada dalam kategori puas. Hasil analisis statistik lebih lanjut mengungkapkan bahwa beban kerja memiliki pengaruh negatif terhadap kepuasan kerja, serta berdampak negatif signifikan terhadap kinerja karyawan. Sebaliknya, kompensasi terbukti memberikan pengaruh positif yang signifikan terhadap kepuasan kerja dan kinerja karyawan. Secara simultan, beban kerja dan kompensasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja, serta keduanya bersama-sama memengaruhi kinerja karyawan secara signifikan. Selain itu, kepuasan kerja karyawan berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja mereka. Temuan ini memberikan gambaran penting mengenai bagaimana pengelolaan beban kerja dan kompensasi dapat mempengaruhi kepuasan dan kinerja karyawan di sektor manufaktur.