Penggunaan teknologi Internet of Things (IoT) dalam sistem pertanian modern dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan air, terutama dalam budidaya tanaman cabai yang membutuhkan kelembapan tanah optimal. Sistem pengairan tetes yang dikombinasikan dengan monitoring kelembapan tanah berbasis IoT memungkinkan otomatisasi pengairan berdasarkan kondisi real-time dari tanah, sehingga mengurangi pemborosan air serta menjaga produktivitas tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan sistem distribusi pengairan tetes otomatis serta monitoring kelembapan tanah pada tanaman cabai dengan memanfaatkan sensor kelembapan tanah yang diintegrasikan dengan platform IoT untuk kontrol dan pemantauan jarak jauh. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem mampu mengatur irigasi secara otomatis berdasarkan data kelembapan tanah, yang diukur dalam waktu nyata melalui sensor dan dikirimkan ke pengguna melalui aplikasi berbasis web. Implementasi sistem ini dapat meningkatkan efisiensi penggunaan air hingga 30% dibandingkan dengan metode irigasi konvensional, serta menjaga kelembapan tanah pada tingkat yang optimal untuk pertumbuhan tanaman cabai.