<p>Kebijakan Pemerintah Kendal yang hanya mengelola sampah 30 % dari total sampah yang dihasilkan di kabupaten Kendal membuat seluruh wilayah desa di kabupaten Kendal harus mampu mengelola 70 % sampah yang ada. Desa Truko Kendal termasuk desa yang sudah memiliki bank sampah yang dikelola oleh BUMdes (Badan Usaha milik Desa) Berkah Amanah yang dalam pemilahan jenis sampah rumah tangga masih menemui berbagai kendala karena keterbatasan kemampuan di dalam membuat media edukasi kreatif untuk masyarakat dan belum memiliki kemampuan yang cukup untuk memanfaatkan beragam <em>platform</em> digital salah satunya video digital. Edukasi melalui video merupakan cara yang paling strategis sehingga masyarakat dapat memahami jenis-jenis sampah rumah tangga. Hal terpenting yang perlu ditingkatkan di dalam pembuatan video adalah bagaimana melakukan editing video edukasi yang berisi pesan supaya dapat tersampaikan ke masyarakat. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini dalam bentuk ceramah dan praktek mengenai pembuatan video edukasi bank sampah menggunakan aplikasi CapCut melalui ponsel pintar. Hasil yang dicapai dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini diperoleh melalui <em>pre-test</em> dan <em>post-test</em> tentang pengalaman peserta yang memiliki pengalaman membuat video editing, sebelum kegiatan pengabdian kepada masyarakat terdapat 2 peserta yang mempunyai pengalaman tentang video editing dan setelah kegiatan meningkat menjadi 13 peserta. Terjadi peningkatan sebelum dan sesudah dilaksanakan kegiatan tentang pengetahuan fitur-fitur yang disediakan aplikasi CapCut untuk mendukung video editing. Hasil <em>pre-test</em> didapat 8% peserta yang sudah mengetahui dan setelah kegiatan terjadi peningkatan sebesar 69% peserta mengetahui fitur-fitur di aplikasi CapCut.</p><p><strong>Kata Kunci:</strong> capcut, desa Truko, sampah, video edukasi</p>