6285641688335, 628551515511 info@scirepid.com

 
jtphp - Jurnal Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian - Vol. 14 Issue. 2 (2019)

PENGARUH PERBEDAAN PROPORSI PENAMBAHAN KONJAK TERHADAP SIFAT FISIK, KIMIA DAN ORGANOLEPTIK JELI SARI BUAH ANGGUR HITAM (Vitis vinifera L.var Alphonso Lavalle)

Rena Anggreana, Ika Fitriana, Dewi Larasati,



Abstract

Pengaruh Perbedaan Proporsi Penambahan Konjak Terhadap Sifat Fisik, kimia Dan Organoleptik Jeli Sari Buah Anggur Hitam, Rena Anggreana, Fakultas            Teknologi Pertanian, Universitas Semarang. Jeli adalah produk yang terbuat dari Sari buah dan dimasak dengan gula, yang berwarna jernih, transparan dan cukup kukuh mempertahankan bentuknya apabila dikeluarkan dari wadah. Jeli adalah bentuk  makanan  semi  padat  yang  penampakan  lebih  jernih,  kenyal,  serta transparan. Salah satu hal penting dalam pembuatan jeli adalah bahan pengental. Di industri pangan, konjak digunakan sebagai pembentuk gel, pengental, pemantap, emulsifier, dan pembentuk film. Pada pembuatan jeli menggunakan anggur hitam yang mempunyai nilai gizi baik seperti vitamin, mineral, karbohidrat, dan senyawa fitokimia. Anggur hitam terkenal kaya akan antioksidan, di dalamnya mengandung vitamin C, provitamin A, vitamin B1, B2, mineral, besi, fosfor, kalsium, kalium, serat, kadar air dan asam sitrat yang tinggi.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan proporsi            penambahan  konjak  pada  pembuatan  jeli  terhadap  sifat  fisik,  kimia,  dan            organoleptik.  Penelitian  dilakukan  di  Laboratorium  Rekayasa  Pangan  dan  di            Laboratorium Kimia Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Semarang,              pada bulan Januari 2018. Penelitian menggunakan metode RAK (Rancangan Acak            Kelompok) satu faktor yaitu pengaruh perbedaan proporsi penambahan konjak            pada jeli perlakuan 1 (1%), 2 (2%), 3 (3%), 4 (4%), 5 (5%), 6 (6%).Berdasarkan  hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa  perbedaan  proporsi penambahan konjak pada pembuatan jeli berpengaruh nyata terhadap antioksidan, vitamin C, kadar air, tekstur, sineresis, dan organoleptik (rasa, tekstur, dan warna). Hasil  perlakuan  terbaik  adalah  perlakuan  ke  3  dengan  kandungan  aktivitas antioksidan 25,80%, vitamin C 1,75 mg/g, kadar air 19,24%, kekerasan 428,27 gf, elastisitas 9,26 N/m2, kekenyalan 118,49 gf, sineresis 2,91%, skor rasa 3,55, skor tekstur 3,75, skor warna 3,70.







DOI :


Sitasi :

0

PISSN :

1693-9115

EISSN :

2580-846X

Date.Create Crossref:

28-Sep-2020

Date.Issue :

11-Jul-2019

Date.Publish :

11-Jul-2019

Date.PublishOnline :

11-Jul-2019



PDF File :

Resource :

Open

License :