Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi eksisting struktur rangka Jembatan Sambaliung, melakukan analisis (pemodelan) terhadap struktur rangka jembatan sesuai peraturan pembebanan yang berlaku saat ini, kemudian menentukan metode perkuatan jembatan dengan mempertimbangkan kondisi struktur setelah dianalisis.
Hasil dari penelitian diketahui bahwa dengan memasukkan beban berdasarkan peraturan lama tahun 1980, rasio tegangan jembatan ialah 0,98 dengan lendutan sebesar 43,80 mm dan beban 10 ton. Berdasarkan peraturan baru tahun 2016, rasio tegangan didapat adalah 1,50 dengan nilai lendutan maksimum 63,77mm dan beban maksimum 50 ton. Setelah diberi perkuatan dengan metode memperbesar penampang, rasio tegangan menjadi 0,94 dan lendutan menjadi 44,82 mm dengan beban 50 ton.