Popularitas media sosial Instagram dimanfaatkan oleh banyak brand pakaian di Indonesia untuk melakukan marketing produknya. Marketing sendiri sangat dibutuhkan untuk meningkatkan penjualan produk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh marketing brand pakaian di Instagram terhadap niat beli masyarakat di Kota Batam. Penelitian yang dilakukan secara kuantitatif ini dilakukan dengan menyebar kuesioner online kepada masyarakat Kota Batam dengan rentang usia yang berbeda-beda, dan berhasil mengumpulkan 380 responden. Data penelitian ini dianalisis dengan metode SEM, menggunakan SPSS dan AMOS. Hasil penelitian membuktikan bahwa marketing yang dilakukan oleh brand pakaian dapat membuat pelanggan lebih mengenal dan mengingat brand-nya dan juga mempengaruhi pelanggan untuk menyebarluaskan brand tersebut. Akan tetapi, marketing brand pakaian di Instagram tidak serta-merta berpengaruh terhadap niat beli masyarakat. Hal ini dikarenakan ada berbagai faktor lain yang mempengaruhi keputusan seseorang dalam membeli pakaian. Untuk meningkatkan niat beli seseorang, selain berharap pada marketing, brand pakaian juga harus tetap memperhatikan kualitas dari produknya sendiri.