Penelitian bertujuan untuk mengukur dan mengetahui pengaruh persepsi manfaat, persepsi kemudahan penggunaan, dan persepsi risiko terhadap minat menggunakan pembayaran digital QRIS oleh pelaku UMKM di Kota Salatiga Provinsi Jawa Tengah. Pengumpulan data menggunakan Google Forms dengan skala Likert. Sampel yang akan digunakan adalah 60 responden UMKM di Kota Salatiga dengan teknik non-probability sampling jenis convenience sampling yaitu karena kemudahan dalam memperoleh data. Analisis data menggunakan metode regresi linier berganda dan diolah dengan menggunakan SPSS 26.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel persepsi manfaat, persepsi kemudahan penggunaan, dan persepsi risiko berpengaruh signifikan terhadap minat menggunakan pembayaran digital QRIS oleh pelaku UMKM di Kota Salatiga dan variabel persepsi manfaat berpengaruh dominan terhadap minat. dalam penggunaan pembayaran digital QRIS oleh pelaku UMKM di Kota Salatiga Provinsi Jawa Tengah.