Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan algoritma C4.5 dalam memprediksi kredit macet pada sistem pinjaman digital di industri FinTech. Algoritma C4.5 dipilih karena kemampuannya untuk menangani atribut numerik dan kategoris, serta menghasilkan pohon keputusan yang dapat diinterpretasikan dengan mudah. Penelitian ini menggunakan dataset yang berisi informasi transaksi dan profil nasabah, seperti status pekerjaan, pendapatan, dan riwayat pembayaran. Hasil pengujian menunjukkan bahwa algoritma C4.5 mampu mencapai akurasi sebesar 89,6% dalam memprediksi kemungkinan kredit macet, sehingga dapat membantu perusahaan FinTech dalam mengelola risiko kredit secara lebih efektif.