Literasi Digital Untuk Menentukan Strategi Pemasaran Pada Pelaku Umkm Di Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak
(Edy Mulyantomo, Dian Triyani, Wawan Setiawan)
DOI : 10.26623/tmt.v5i1.11732
- Volume: 5,
Issue: 1,
Sitasi : 0 31-Jan-2025
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.09-Jul-2025
Abstrak:
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat pada kelompok Forum UMKM di kecamatan Mranggen Kabupaten Demak dengan tema Literasi Digital Untuk Menentukan Strategi Pemasaran Pada kelompok Forum UMKM Di Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak. Berdasarkan hasil analisis situasi maka permasalahan yang dihadapi oleh mitra dapat diidentifikasi sebagai berikut kurangnya pengetahuan dan pemahaman dari kelompok Forum UMKM terhadap teknologi digitalisasi Marketing online dalam menentukan Strategi Promosi sehingga masih dinilai belum cukup maksimal serta belum ada pendampingan UMKM
Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pelatihan bagaimana penerapan tentang e marketing bagi pelaku UMKM di Kecamatan Mranggen kabupaten Demak agar bisnis UMKM meningkat. Manfaat yang diharapkan dengan adanya kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu para peserta (pelaku) UMKM mempunyai pengetahuan, pemahaman, ketrampilan dan kemampuan ketepatan dalam menentukan teknologi digitalisasi pemasaran berupa e marketing atau pemasaran online.
Metode pendekatan yang digunakan dalam mencapai tujuan adalah pendekatan participatory training, yaitu pendekatan yang menekankan pada partisipasi penuh dari mitra dan pendampingan dalam mencapai tujuan. Pendekatan participatory training dilakukan melalui beberapa langkah pembelajaran dalam bentuk pelatihan dan pendampingan.
|
0 |
2025 |
Penggunaan Media Digital Online Untuk Menentukan Strategi Promosi Dan Membangun Brand Image
(Edy Mulyantomo, Dian Triyani, Wawan Setiawan)
DOI : 10.26623/tmt.v4i2.10243
- Volume: 4,
Issue: 2,
Sitasi : 0 01-Aug-2024
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.09-Jul-2025
Abstrak:
<p>Kegiatan pengabdian kepada masyarakat pada pelaku UMKM di desa Tambakrejo kecamatan Gayamsari Semarang dengan tema penggunaan media Digital Online untuk menentukan Strategi Promosi dan membangun Brand Image. Berdasarkan hasil analisis situasi maka permasalahan yang dihadapi oleh mitra dapat diidentifikasi sebagai berikut kurangnya pengetahuan dan pemahaman dari pelaku UMKM terhadap teknologi digitalisasi online dalam menentukan Strategi Promosi dan membangun Brand Image sehingga masih dinilai belum cukup maksimal serta belum ada pendampingan UMKM <br />Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pelatihan bagaimana penerapan tentang e marketing bagi pelaku UMKM di Kecamatan Mranggen kabupaten Demak agar bisnis UMKM meningkat. Manfaat yang diharapkan dengan adanya kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu para peserta (pelaku) UMKM mempunyai pengetahuan, pemahaman, ketrampilan dan kemampuan ketepatan dalam menentukan teknologi digitalisasi pemasaran berupa e marketing atau pemasaran online.<br />Metode pendekatan yang digunakan dalam mencapai tujuan adalah pendekatan participatory training, yaitu pendekatan yang menekankan pada partisipasi penuh dari mitra dan pendampingan dalam mencapai tujuan. Pendekatan participatory training dilakukan melalui beberapa langkah pembelajaran dalam bentuk pelatihan dan pendampingan.</p>
|
0 |
2024 |
PKM Peningkatan Produktivitas Usaha Jenang Pada UMKM Al Husna di Desa Singocandi Kecamatan Kota Kabupaten Kudus
(Titin Winarti, Wawan Setiawan, Edi Widodo)
DOI : 10.26623/tmt.v4i1.8396
- Volume: 4,
Issue: 1,
Sitasi : 0 08-Jan-2024
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.09-Jul-2025
Abstrak:
Jenang Al Husna memiliki 12 karyawan, beroperasi dari pukul 08.00 sampai 16.00 menggunakan sistem borongan. Memiliki kapasitas produksi 300 Kg perhari, gabungan dari beras ketan, santan, dan gula aren. Proses pembuatan jenang, bahan direbus bersamaan dan diaduk selama 4 jam sampai mengental, jenang yang sudah matang, didinginkan selama 24 jam, selanjutnya dilakukan pemotongan dan pengemasan. Permasalahan mitra dalam produksi adalah, 1) Pemotongan jenang dilakukan secara manual sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama dan tidak akurat dalam ukuran tiap potong jenang, 2) Kapasitas produksi tidak memenuhi permintaan pasar, 3) Tidak memiliki standard operating procedure. Solusi yang diberikan kepada mitra pada PKM ini adalah 1) Membuat mesin pemotong jenang untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi produksi, 2) Membuat kemasan produk untuk meningkatkan nilai barang. 3) Membuat Standard Operational Procedure melalui Forum Group Discussion. Luaran dari PKM ini adalah kapasitas produksi meningkat sebesar 65%, kualitas produk lebih baik dan peningkatan pengelolaan manajemen operasional.
|
0 |
2024 |
Pelatihan E Marketing Dalam Upaya Meningkatkan Bisnis UMKM Di Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak
(Edy Mulyantomo, Dian Triyani, Wawan Setiawan)
DOI : 10.26623/tmt.v4i1.7954
- Volume: 4,
Issue: 1,
Sitasi : 0 28-Dec-2023
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.09-Jul-2025
Abstrak:
<p>Kegiatan pengabdian kepada masyarakat pada pelaku UMKM di kecamatan Mranggen kabupaten Demak pelatihan e marketing dalam upaya meningkatkan bisnis UMKM<em>. </em>Berdasarkan hasil analisis situasi maka permasalahan yang dihadapi oleh mitra dapat diidentifikasi sebagai berikut kurangnya pengetahuan dan pemahaman dari pelaku UMKM terhadap teknologi digitalisasi pemasaran berupa e marketing atau pemasaran online yang masih dinilai belum cukup maksimal serta belum ada pendampingan UMKM.</p><p>Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pelatihan bagaimana penerapan tentang e marketing bagi pelaku UMKM di Kecamatan Mranggen kabupaten Demak agar bisnis UMKM meningkat. Manfaat yang diharapkan dengan adanya kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu para peserta (pelaku) UMKM mempunyai pengetahuan, pemahaman, ketrampilan dan kemampuan ketepatan dalam menentukan teknologi digitalisasi pemasaran berupa e marketing atau pemasaran online.</p><p>Metode pendekatan yang digunakan dalam mencapai tujuan adalah pendekatan <em>participatory training</em>, yaitu pendekatan yang menekankan pada partisipasi penuh dari mitra dan pendampingan dalam mencapai tujuan. Pendekatan <em>participatory training </em>dilakukan melalui beberapa langkah pembelajaran dalam bentuk pelatihan dan pendampingan.</p><p>Rencan target luaran berupa jurnal PkM, media massa cetak, sertifikat HKI dan Video pelaksanaan yang di-<em>upload </em>di <em>youtube</em>.</p>
|
0 |
2023 |
Penerapan Strategi Pemasaran Pada Pelaku UMKM Di Kecamatan Tembalang Kota Semarang
(Dian Triyani, Edy Mulyantomo, Wawan Setiawan)
DOI : 10.26623/tmt.v3i2.7127
- Volume: 3,
Issue: 2,
Sitasi : 0 23-Jun-2023
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.09-Jul-2025
Abstrak:
<p>Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat pada pelaku UMKM di Kecamatan Tembalang Kota Semarang tentang penerapan strategi pemasaran untuk meningkatkan bisnis UMKM<em>. </em>Berdasarkan hasil analisis situasi maka permasalahan yang dihadapi oleh mitra dapat diidentifikasi sebagai berikut kurangnya pengetahuan dan pemahaman dari pelaku UMKM terhadap bagaimana penerapan strategi pemasaran yang tepat tentang pemahaman fungsi, jenis dan pentingnya <em>packaging</em> (kemasan) produk, <em>branding</em> (upaya untuk memberikan perusahaan dengan desain atau simbol tertentu untuk mengiklankan produk dan jasanya), kualitas pelayanan dan promosi yang masih dinilai belum cukup maksimal serta belum ada pendampingan UMKM.</p><p>Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pelatihan bagaimana penerapan tentang strategi pemasaran bagi pelaku UMKM di Kecamatan Tembalang Kota Semarang agar bisnis UMKM meningkat. Manfaat yang diharapkan dengan adanya kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu para peserta (pelaku) UMKM mempunyai pengetahuan, pemahaman, ketrampilan dan kemampuan ketepatan dalam menentukan strategi pemasaran tentang pemahaman fungsi, jenis dan pentingnya <em>packaging</em> (kemasan) produk, <em>branding</em> (upaya untuk memberikan perusahaan dengan desain atau simbol tertentu untuk mengiklankan produk dan jasanya), kualitas pelayanan dan promosi</p><p>Metode pendekatan yang digunakan dalam mencapai tujuan adalah pendekatan <em>participatory training</em>, yaitu pendekatan yang menekankan pada partisipasi penuh dari mitra dan pendampingan dalam mencapai tujuan. Pendekatan <em>participatory training </em>dilakukan melalui beberapa langkah pembelajaran dalam bentuk pelatihan dan pendampingan.</p><p>Rencan target luaran berupa jurnal PkM, media masa cetak dan sertifikat HKI dan Video pelaksanaan yang di-<em>upload </em>di <em>youtube</em>.</p>
|
0 |
2023 |
PENINGKATAN PEMAHAMAN TENTANG PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER SEBAGAI IMPLEMENTASI PERPRES NOMOR: 87 TAHUN 2017
(Sayoto Makarim, Wawan Setiawan, Saifullah Arif, Ganda Januarta)
DOI : 10.26623/tmt.v2i2.5271
- Volume: 2,
Issue: 2,
Sitasi : 0 30-Jun-2022
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.09-Jul-2025
Abstrak:
<p>PkM ini bertujuan mensosialisasikan pemahaman penguatan pendidikan karakter yang mengimplementasikan Perpres Nomor 87 Tahun 2017 kepada para siswa SOS Childern s Village kota Semarang. Berada di jalan Durian Raya KM 1 yang telah memiliki sarana dan prasarana yang terdiri dari 14 rumah keluarga, pendopo atau aula yang digunakan untuk berbagai macam kegiatan.</p><p>Metode pelaksanaan yang dilakukan untuk pembelajaran siswa SOS Children s Village diawali dengan pengisian <em>pretest</em> dilanjutkan penyampaian materi oleh para nara sumber antara lain dimensi pendidikan karakter sebagai pondasi utama yang meliputi olah hati (<em>etik</em>), olah pikir (<em>literasi</em>), olah rasa (<em>estetik</em>) dan olah raga (<em>kinestetik</em>) di sertai dialog, diskusi dilanjutkan dengan pemateri selanjutnya adalah nilai-nilai utama penguatan pendidikan karakter yang meliputi religius, integritas, nasionalis mandiri dan gotong royong. Tim PkM melanjutkan lagi pengajaran penambahan materi tentang pentingnya tri pusat pendidikan yaitu keluarga, sekolah dan masyarakat pada anak-anak SOS Children s kota Semarang.</p>Evaluasi hasil pembelajaran tentang Penguatan Pendidikan Karakter dengan mengimplementasikan Perpres No. 87 Tahun 2017 melalui <em>pretest</em> dan <em>postest</em>, terdiri dari 12 variabel, hasilnya adalah sbb; hampir semua pernyataan dalam kuesioner mengalami peningkatan pemahaman dengan nilai yg signifikan, hal ini dapt dijelaskan bahwa pemahaman peserta terhadap materi yang disampaikan mengalami peningkatan pemahaman antara 4,77% s/d 52,38%. terdapat pada point 1, 2, 3, 4,5,6, 7, 8,9,11 dan 12. Namun ada beberapa siswa yang belum sepenuhnya memahami materi antara lain; bahwa cara berpikir dan berperilaku tidak bergantung kepada orang lain dan mempergunakan tenaga pikiran waktu untuk merealisasikan harapan dan cita-cita. Hal ini mengalami penurunan sebesar 4,76%. terdapat pada point 10.
|
0 |
2022 |
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN DI KOTA SEMARANG
(Wawan Setiawan, Nirsetyo Wahdi, Willyanto Kartiko Kusumo)
DOI : 10.26623/slsi.v17i4.1783
- Volume: 17,
Issue: 4,
Sitasi : 0 16-Dec-2019
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.09-Jul-2025
Abstrak:
AbstrakTujuan dalam penelitian ini adalah untuk memberikan bukti empiris tentang Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Kepatuhan Wajib Pajak Badan Di Kota Semarang. Populasi dan Sampel dalam penelitian ini adalah Wajib Pajak Badan yang terdaftar di kota Semarang. Wajib Pajak Badan dapat berupa Perseroan Terbatas (PT), Perusahaan Komanditer (CV), yayasan, ataupun organisasi lainnya yang pengelolaan perpajakannya diwakili oleh beberapa orang staf akuntansi dan perpajakan. Untuk menguji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi logistik (Logistic Regression) karena variabel dependen dalam penelitian ini merupakan variabel dummy. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah : Keadilan Umum / General Fairness tidak berpengaruh signifikan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Badan, Timbal Balik Pemerintah berpengaruh signifikan dan positif terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Badan, Struktur Tarif Pajak berpengaruh signifikan dan positif terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Badan, Ketentuan-ketentuan Khusus berpengaruh signifikan dan positif terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Badan.Kata Kunci : Keadilan secara umum, Timbal Balik Pemerintah, Kepatuhan Wajib Pajak.
|
0 |
2019 |