Penguatan Ekonomi Mikro: Pendampingan Bagi Pedagang Tempe dan Tahu dalam Mengembangkan Usaha di Wilayah Palembang
(Marsinah Marsinah, Sri Dweni Astuti, Fitria Marisya, Jamilah Jamilah)
DOI : 10.62951/solusibersama.v2i2.1415
- Volume: 2,
Issue: 2,
Sitasi : 0 22-May-2025
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.13-Aug-2025
Abstrak:
This activity aims to increase the business capacity of MSME actors through business management training, digital marketing, and technical assistance. The activity was held on April 16, 2025 at the Tempe Tofu Production Center, Jl. Macan Lindungan No.43 Bukit Kecil Village, Ilir Barat 1 District, Palembang, with a total of 20 traders. The methods used include initial observation, program socialization, financial management training, social media workshops, and marketing strategy assistance. The results showed that 80% of participants began to use digital platforms for promotion, 7 traders succeeded in preparing capital assistance proposals, there was an improvement in product packaging, and the formation of the "Tahu Tempe Mandiri" business group. This program has a positive impact on increasing turnover and market access. For sustainability, it is recommended that there be further training and collaboration with relevant agencies.
|
0 |
2025 |
STRATEGI PELAYANAN JASA KEAGENAN KAPAL DI PELAYARAN NASIONAL INDONESIA CABANG BATAM
(Sri Dweni Astuti, Joko Tri Haryanta, Dwi Nuryani)
DOI : 10.62826/muara.v7i1.83
- Volume: 7,
Issue: 1,
Sitasi : 0 28-Apr-2024
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.02-Sep-2025
Abstrak:
Pelayanan jasa keagenan kapal telah berjalan dengan baik, namun masih ditemui permasalahan diantaranya ialah: kurangnya keamanan dalam pelayanan jasa keagenan, adanya keterlambatan dalam pelayanan jasa keagenan, adanya keterlambatan proses bongkar muat, terlambatnya kapal berangkat, dokumen- dokumen yang dibutuhkan kurang dan biaya yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui strategi pelayanan jasa keagenan pada kapal; 2) Untuk mengetahui teknik dan strategi pengembangan usaha jasa pelayanan keagenan kapal; dan 3) Untuk mengetahui peranan perusahaan pelayaran / keagenan kapal dalam menangani kedatangan dan keberangkatan kapal di PT Pelayaran Nasional Indonesia Cabang Batam.Metode penelitian menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di PT Pelayaran Nasional Indonesia cabang Batam dari bulan Februari sampai April 2022. Subyek dan informan dalam hal ini antara lain, pemandu, pembimbing prada, kepala-kepala bagian, karyawan atau pegawai Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang telah terkumpul kemudian dianalisis melalui tahap reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Hasil dari penelitian ini adalah: 1) Strategi pelayanan jasa keagenan pada kapal di PT Pelayaran Nasional Indonesia cabang Batam ialah a) mengutamakan kualitas jasa dalam pelayanan kapal; b) mengelola harapan pemilik kapal (owner);c) mengutamakan kepuasan pemilik kapal (owner); d) memberikan bukti bukan janji kepada pemilik kapal (owner), dan e) mengembangkan budaya kualitas dalam pelayanan kapal. 2) Teknik dan strategi pengembangan usaha jasa keagenan kapal di PT Pelayaran Nasional Indonesia cabang Batam ialah a) sebelum kapal tiba di pelabuhan, teknik yang harus diberikan adalah memonitor rencana kedatangan kapal di pelabuhan; b) pada waktu kapal tiba dipelabuhan, dilaksanakan pengurusan kepada instansi terkait dipelabuhan; dan c) setelah kapal berangkat dari pelabuhan, dilaksanakanpelaporan kepada General Agent atau principal tentang kapan kapaltiba dipelabuhan. 3) Sebelum kapal Keagenan milik PT Pelayaran Nasional Indonesia cabang Batam tiba / sandar, maka agen operasional wajib membuat Permohonan Pelayanan Kapal dan Barang (PPKB) melaui system website Igateway Pelindo dan Permohonan untuk Jasa Kepanduan (order pilot) dan apabila agen sudah membuat Permohonan PPKB melalui system, maka Pelindo akan menyetujui dan mengeluarkan PPKB yang sudah di approve dan Surat Perintah dan Bukti Pemakaian Pandu dan Tunda.
|
0 |
2024 |
PROSEDUR PENANGANAN IMPOR FISH MEAL ANALOG SECARA FULL CONTAINER LOAD PADA CV DUA PUTERA
(Sri Dweni Astuti, Abraham Gunawan)
DOI : 10.62826/muara.v5i2.60
- Volume: 5,
Issue: 2,
Sitasi : 0 05-Oct-2022
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.02-Sep-2025
Abstrak:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prosedur penanganan impor fish meal analog secara FCL pada CV Dua Putera, dokumen-dokumen yang dibutuhkan dan kendala yang dihadapi. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan menggunakan informan dari SDM CV Dua Putera. Data diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi, yang kemudian dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian adalah CV Dua Putera menggunakan FCL sebagai prosedur penanganan impor fish meal analog. Dokumen yang digunakan dalam penanganan impor fish meal analog secara FCL. Dokumen-dokumen yang dibutuhkan meliputi commercial invoice, packing list, PIB, certificate of analysis, D/O, notice of arrival, SPPB, surat keterangan bebas biaya masuk, test report, COO, catch certificate, asuransi, health certificate, surat terima dokumen, surat persetujuan pengeluaran media pembawa dari pemasukan (KID-07), dan lift of. Kendala yang dihadapi adalah kesalahan informasi, keterlambatan dokumen, dan kesalahan dokumen serta jumlah barang tidak sesuai dengan dokumen. Kata kunci: prosedur impor, full container load
|
0 |
2022 |
|
0 |
2022 |
|
0 |
2022 |
PENGGUNAAN APLIKASI EXCEL DALAM PENGISIAN FORM PLANNED MAINTENANCE SYSTEM PADA KAPAL TUGBOAT DI PT ARPENI PRATAMA OCEAN LINE TBK
(Sri dweni Astuti, Latifah husna Apriliawati)
DOI : 10.62826/muara.v3i2.35
- Volume: 3,
Issue: 2,
Sitasi : 0 19-Oct-2020
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.02-Sep-2025
Abstrak:
Plan Maintenance System merupakan manajemen keselamatan yang digunakan pada mesin kapal tugboat dan harus di kirimkan oleh crew kapal. Permasalahan yang terjadi kurangnya koordinasi antara head officer dengan crew kapal, rumitnya pengisian form PMS, pengisian Form PMS tidak rutin. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui cara membuat form PMS (Plan Maintenance System) kapal tugboat 2). Untuk mengetahui penggunaan aplikasi Excel di perusahaan PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk. 3) Untuk mengetahui pengisian form PMS (Plan Maintenance System) dan upaya yang dilakukan agar laporan rutin kapal tugboat bisa berjalan dengan baik.Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk. Teknik Pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan informan adalah Manager Brown Water, Karyawan Departemen Teknik dan Karyawan Departemen HSEQ. Data yang telah terkumpul selanjutnya direduksi, diperifikasi dan barulah disajikan.Hasil penelitian: 1) Proses pembuatan form PMS (Plan Maintenance System) dengan aplikasi Excel dengan cara: menentukan data yang perlu di lakukan pemeliharaan, menentukan interval perawatan, memberikan pilihan jawaban dalam kolom jawaban, dan di sediakan kolom remaks, 2). Langkah langkah penggunaan aplikasi Excel pertama membuka dokumen Microsoft Excel, kemudian isi data yang di butuhkan di PMS (Plan Maintenance System), Blok atau tandai semua baris dan kolom yang terdapat data di dalamnya. Pasang automatic answer atau dengan menggunakan daftar pilihan untuk mengerjaan form PMS (plan Maintenance System), Kemudian berilah warna pada tabel Form PMS (Plan Maintenance System) yang sesuai agar menarik dan mudah untuk di lihat, 3) Upaya yang dilakukan agar laporan rutin PMS (Plan Maintenance System) kapal tugboat bisa berjalan dengan baik yaitu: (a). HO (Head Officer) mengadakan kordinasi agar dapat mengambil keputusan yang tepat dan benar, (b). Form dibuat sederhana sehingga crew kapal tidak kesulitan mengerjakanya
|
0 |
2020 |
GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI DITINJAU DARI KINERJA PEGAWAI PADA AKADEMI PELAYARAN NASIONAL SURAKARATA
(Sri Dweni Astuti)
DOI : 10.62826/muara.v2i2.20
- Volume: 2,
Issue: 2,
Sitasi : 0 31-Mar-2020
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.02-Sep-2025
Abstrak:
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan : (1) Adanya Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Pegawai pada Akademi Pelayaran Nasional Surakarta. (2) Adanya Pengaruh Motivasi Terhadap Kinerja Pegawai pada Akademi Pelayaran Nasional Surakarta. (3) Adanya Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Motivasi Terhadap Kinerja Pegawai pada Akademi Pelayaran Nasional Surakarta.Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan eksperimen, yaitu untuk mencari tingkatan pengaruh dan hubungan dari masing masing variable. Populasi berjumlah 30 orang yaitu 21 Dosen dan 9 karyawan. Alat pengumpul data menggunakan angket. Sebelum angket digunakan maka di lakukan uji coba terlebih dulu, Dari hasil uji coba untuk data Gaya Kepemimpinan yang tidak palid 3 butir data Motivasi 1 butir dan Kinerja Pegawai 1 butir dan ketiganya juga Reliabel. Pengujian hipotesis menggunakan Regresi Ganda Dua Prediktor. Sebelumnya dilakukan uji persyaratan terlebih dulu yaitu uji normalitas. Dari uji normalitas menggunakan Chi Kuadrat untuk ketiga data yaitu: 1). Gaya Kepemimpinan, 2). Motivasi Kerja, 3). Kinerja Pegawai dari ketiga data tersebut semuanya Berdistribusi Normal.Dari hasil perhitungan menggunakan regresi ganda dua prekditor diperoleh persamaan Y = 48,9 + 0,6138 X1 – 0,0543 X2 , ini berarti Kinerja Pegawai akan naik bila motivasi ditingkatkan, dan akan turun jika Gaya Kepemimpinan ditngkatkan. Jadi jika Gaya kepemimpinan dan Motivasi ditingkatkan sampai nilai tertentu (misal 10) maka kinerja pegawai akan menjadi 54, 495. Sehingga dapat disimpulkan: (1) Ada pengaruh signifikan antara Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Pegawai pada Akademi Pelayaran Nasional Surakarta, (2) Ada pengaruh signifikan antara motivasi dengan Kinerja Pegawai pada Akademi Pelayaran Nasional Surakarta. (3) Ada pengaruh interaksi antara Gaya Kepemimpinan dan Motivasi terhadap Kinerja Pegawai pada Akademi Pelayaran Nasional Surakarta.
|
0 |
2020 |
PENERAPAN ISM CODE UNTUK MENGOPTIMALKAN KESELAMATAN KERJA KAPAL MT PUPUK INDONESIA DI PT PUPUK INDONESIA LOGISTIK
(Sri Dweni Astuti, Rahman Muladi)
DOI : 10.62826/muara.v2i1.13
- Volume: 2,
Issue: 1,
Sitasi : 0 08-Apr-2019
| Abstrak
| PDF File
| Resource
| Last.02-Sep-2025
Abstrak:
ISM Code adalah Suatu kode (petunjuk rinci) tentang manajemen internasional untuk mengoperasikan kapal agar selamat (safe operation) dan menjaga lingkungan hidup. Permasalahan dalam Penerapan ISM Code Untuk Megoptimalkan Keselamatan Kerja Kapal yaitu adanya unsur ketidakterampilan dan ketidakcakapan awak kapal dalam mematuhi kedisiplinan aturan kerja ataupun kurangnya pengetahuan awak kapal tentang pentingnya pelatihan di atas kapal. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui penerapan ISM Code di MT Pupuk Indonesia Logistik. 2) Untuk mengetahui pihak yang terlibat pada penerapan ISM Code dengan keselamatan kerja kapal MT Pupuk Indonesia di PT Pupuk Indonesia Logistik.Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik Pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan cara wawancara (interview), observasi, dan studi dokumentasi. Sedangkan informan (narasumber) yang dijadikan penelitian adalah pegawai yang terdiri dari bagian Divisi GM Operasional dan Divisi HSSE (Health Safety Security Environment) di PT Pupuk Indonesia Logistk.Hasil penelitian ini adalah: 1)Penerapan ISM Code Untuk Mengoptimalkan Kerja Kapal MT Pupuk Indonesia di PT Pupuk Indonesia Logistik terdiri dari serangkaian kegiatan antara lain: a). Persiapan alat keselamatan kerja di atas kapal. b). Keterampilan dan kecakapan awak kapal dalam mewujudkan keselamatan di atas kapal. 2) Secara umum Penerapan ISM Code I untuk Mengoptimalkan Keselamatan Kerja Kapal MT Pupuk Indonesia di PT Pupuk Indonesia Logistik sudah berhasil dalam menangani prosedur-prosedur keselamatan pengperasian kapal di antaranya prosedur menghadapi cuaca buruk, prosedur menghadapi alur pelayaran sempit, prosedur kemudi darurat dan lain- lain.
|
0 |
2019 |