Pada penelitian ini menarik karena berfokus mempelajari pengaruh variabel independen Underpricing IPO dan Debt To Equity Ratio terhadap variabel dependen Volume Perdagangan di bursa efek indonesia dengan periode pengamatan 2016- 2019, periode sebelum covid -19. Periode ekonomi yang masih nomal.   Populasi yang digunakan adalah  perusahaan properti dan industri yang melakukan IPO tahun 2016-2019  di bursa efek Indonesia. Metode penelitian kuantitatif  menjadi pilihan  dengan teknik sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling. Metode analisis yang digunakan pada pengujian variabel pada penelitian ini adalah statistik       deskriptif, uji asumsi klasik dan analisis regresi linier berganda.  Hasil pada penelitian ini adalah adanya pengaruh tidak signifikan antara variabel independen Underpricing IPO terhadap Volume Perdagangan dan adanya pengaruh signifikan antara variabel Debt To Equity Ratio terhadap Volume Perdagangan.Kata kunci :Underpricing IPO; Debt to  Equity  Ratio; Volume Perdagangan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memberikan bukti empiris bahwa Return On Asset, Return On Equity, dan Earning Per Sheare berpengaruh signifikan terhadap harga saham pada perusahaan telekomuniksi yang terdaftar di BEI pada tahun 2013-2020. Data yang digunakan berupa laporan keuangan tahunan Perusahaan Telekomunikasi yang dijadikan sampel dalam penelitian dengan periode waktu tahunan serta data statistic mengenai indikator ekonomi. Sampel penelitian ini ditentukan dengan menggunakan metode purposive sampling sehingga diperoleh 4 perusahaan. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linear berganda yaitu, uji asumsi klasik, dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial variabel Return On Asset berpengaruh negatif dan tidak. Variabel Return On Equity berpengaruh Positif dan signifikan. Earning Per Share berpengaruh Positif dan. Secara simultan Return On Asset, Return On Equity dan Earning Per Share berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham.  Kata Kunci : Harga saham, Return On Asset, Return On Equity, dan Earning Per Share

Penelitian ini untuk menguji dampak dari pengadopsian Employee Stock Ownership Program, dengan membandingkan Kinerja Keuangan antara sebelum dan sesudah menerapkan Employee Stock Ownership Program pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Tujuannya adalah untuk mengetahui perbedaan Kinerja Keuangan dua tahun sebelum dan dua tahun sesudah menerapkan Employee Stock Ownership Program. Penelitian ini merupakan penelitian komparatif dan jenis data yang digunakan adalah data kuantitatif. Data diperoleh dari laporan keuangan perusahaan yang telah diaudit pada Bursa Efek Indonesia selama periode penelitian. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif, normalitas dan paired sampel test. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang mengadopsi Employee Stock Ownership Program periode 2002-2020. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 9 perusahaan menerapkan metode purposive sampling. Hasil penelitian   menunjukkan bahwa variabel independent dengan proksi Return On Assets tidak terdapat perbedaan yang signifikan, Return on Equity tidak terdapat perbedaan yang signifikan, Debt to Equity Ratio tidak terdapat perbedaan yang signifikan dan Current Assets tidak terdapat perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah menerapkan Employee Stock Ownership Program.