Penggunaan model pembelajaran yang tidak bervariasi menyebabkan siswa kurang antusias dalam pembelajaran IPS, hal tersebut berdampak pada hasil belajar IPS siswa yang kurang maksimal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Desain penelitian yang digunakan adalah quasi experimental design jenis nonequivalent control group design. Populasi penelitian ini ialah seluruh peserta didik kelas V SDN Kebun Bunga 6 dengan menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial. Nilai rata-rata kelas eksperimen 50 dan kelas nilai rata-rata kelas kontrol 45. Adapun nilai posttest pada kelas eksperimen diperoleh hasil rata-rata 89,38 dan kelas kontrol memperoleh nilai rata-rata 65,79. Hasil uji t posttest dengan perhitungan Independent Sample t-Test diketahui nilai signifikansi 0,000 dan thitung 7,537. Hal ini menunjukkan bahwa Ha diterima dan H0 ditolak, yang artinya terdapat pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar IPS siswa.