The shift from labor-based companies to knowledge-based businesses, including in the banking industry, encourages the role of intellectual capital dan corporate governance in determining financial performance. The object of this research is banking companies listed on the IDX in 2017 - 2021. The sample size was determined using a purposive sampling approach which produced 50 data. Regression on panel data is used to test the hypothesis. The research results show that the number of board of commissioners dan the frequency of board of commissioners meetings do not have a major impact on financial performance. However, intellectual capital, independent commissioners dan managerial ownership have a big influence on financial performance. This study shows that the responsibility of the board of commissioners is only to comply with the regulations. On the other hdan, the company's intellectual capital has been managed well dan is able to generate long-term profitability. Therefore, the business world must manage its intellectual capital dan corporate governance effectively dan efficiently in order to continue to exist dan maintain the trust of its stakeholders.

PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Meritjan Kediri merupakan perusahaan industri. Laba perusahaan mengalami penurunan pada tahun 2019 -1,8% tahun 2020 -84,2%  dan pada tahun 2021 -198,5%. Profitabilitas pada PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Meritjan Kediri dinilai kurang baik, namun pada Likuiditas dan Solvabilitas pada PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Meritjan Kediri dinilai baik. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif deskriptif yang menganalisis kinerja keuangan PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Meritjan Kediri dengan menggunakan analisis rasio likuiditas, solvabilitas dan profitabilitas dengan indikator Current Ratio, Quick Ratio, Cash Ratio, Debt to Asset Ratio, Debt to Equity Ratio, Net Profit Margin, Gross Profit Margin. Penelitian ini dilakukan periode 2019-2021. Hasil penelitian berdasarkan rasio likuiditas PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Meritjan Kediri secara keseluruhan kemampuan perusahaan membayar kewajiban (utang) jangka pendek dalam kondisi yang baik. Berdasarkan rasio solvabilitas secara keseluruhan dinyatakan dalam kondisi yang baik. Berdasarkan rasio profitabilitas secara keseluruhan dapat dinyatakan dalam kondisi yang kurang baik.

Penelitian ini untuk mengetahui apakah sebuah variabel strategi pemasaran (produk, harga, promosi dan tempat) berpengaruh secara parsial dan simultan terhadap keputusan pembelian pada konsumen Bonafit Mart. Penelitian ini menggunakan metode asosiatif kausal dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini pada Bonafit Mart berjumlah 140. Teknik analysis data yang digunakan yaitu regresi linier berganda, Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel produk secara parsial menunjukkan signifikan 0,072 > 0,05 yang menyatakan pembelian, variabel harga secara parsial menunujukkan signifikan 0,005 > 0,05 yang menyatakan secara parsial harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian, variabel promosi secara parsial menunjukkan signifikan 0,97 > 0, 05 yang menyatakan secara parsial promosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian, variabel tempat secara parsial menujukan signifikan 0,12 < 0,05 yang menyatakan secara parsial tempat berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian.  Dan dengan melihat nilai signifikansi yang dihasilkan yaitu 0,000 < 0,05 yang artinya starategi pemasaran (produk, harga, promosi dan tempat) secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Angka R Square sebesar 18,6 % dan sedangkan sisanya 81,4 % dijelaskan oleh variabel bebas diluar model. Dalam penelitian ini variabel bebas yang paling dominan mempengaruhi keputusan pembelian pada Bonafit Mart adalah variabel harga.