This study aims to evaluate the impact of Work-Life Balance, Employee Internal Marketing, and Corporate Culture on Organizational Citizenship Behavior (OCB) among employees of PT XYZ Cikarang. OCB is a voluntary action taken by employees to improve organizational performance beyond their official responsibilities. An optimal work-life balance can improve employee well-being and strengthen their commitment to the company. Internal Employee Branding serves to strengthen employees' identity and relationship with the company, while Corporate Culture forms values and norms that encourage constructive behavior in the work environment. This study applies a quantitative method with a multiple regression analysis approach. Information was obtained through questionnaires distributed to employees of PT XYZ Cikarang. The research findings indicate that work-life balance, internal marketing for employees, and organizational culture have a positive and significant impact on OCB, both separately and together. The main factor that is most influential in strengthening OCB is Organizational Culture, which shows the important role of company values and norms in shaping employee attitudes. The findings suggest that companies should improve work-life balance, strengthen internal brands, and create a supportive organizational culture to encourage employees to perform behaviors that go beyond their responsibilities.

Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan kinerja bisnis para pelaku usaha Bakso SARJANA dengan memberikan pendampingan dalam manajemen sumber daya manusia (SDM) dan legalitas usaha. Pemilik usaha kecil sering mengalami kesulitan dalam mengelola sumber daya manusia dan mematuhi persyaratan hukum yang dapat menghambat pertumbuhan bisnis mereka. Kegiatan ini melibatkan memberikan pelatihan, mendampingi, dan memberikan konsultasi yang intensif kepada para pengusaha di Bakso SARJANA. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan dalam efisiensi operasional, ketaatan terhadap peraturan, dan daya saing bisnis. Pelatihan manajemen sumber daya manusia membantu pengusaha mengelola tenaga kerja secara lebih efektif, sementara pendampingan legalitas bisnis memastikan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku. Menyediakan pendampingan bukan hanya untuk mengurangi kemungkinan terkena masalah hukum, tapi juga untuk meningkatkan reputasi dan daya saing bisnis di pasar. Meningkatkan pendampingan dan meningkatkan kemampuan pelaku usaha sangat penting untuk mencapai hasil yang lebih baik di masa yang akan datang.

The rapid development of the internet greatly affects business changes. Many business activities have changed with the availability of the internet today. One of the significant changes in business activity is marketing or marketing. Marketing is a social and managerial process by which individuals and groups obtain what they want and need through creating and exchanging products and value with others. Marketing is also the process of designing and executing the conception, pricing, promotion and distribution of ideas, goods and services to create exchanges that satisfy individual and organizational goals. E-marketing describes company efforts to inform, communicate, promote and market products and services via the internet. Electronic marketing utilizes network technology to coordinate market share research, assist product development, develop strategies and tactics to attract customers, provide online distribution. This web-based marketing system with SMS Gateway facilities can assist companies in capturing new customers and providing optimal service to existing customers. This web-based marketing system with SMS Gateway facilities will later be integrated with a database that will store the required data. Packaging is an important marketing tool, not only as a wrapper but also as a differentiator between the company's products and similar products from competitors. Packaging (packaging) is a process related to the design and manufacture of a container (container) or wrapper (wrapper) for a product. Each product should have an attractive packaging design, containing information on the product name, company name, net weight, expiration date, composition, nutritional content, Indonesian National Standard or SNI, Hazard Analytical Critical Control Point (HACCP) and halal marking. 2. In making the packaging design there are aesthetic and identity factors, there should be the words and the Bananation logo, and use a combination of several colors, and add various images to make the packaging more colorful and catchy so that it is easier for everyone to remember. Security and distribution factors must also be a concern of the company without compromising aesthetic value by using corrugated paper type cardboard on the outside and food grade plastic material on the inside so that it is guaranteed durability in shipping and is also environmentally friendly

Usaha mikro kecil menengah (UMKM) mempunyai peran penting dan strategis bagi pertumbuhan ekonomi negara, baik negara berkembang maupun negara maju. Pada saat krisis ekonomi berlangsung di Indonesia, kemampuan UMKM untuk tetap bertahan di masa krisis ekonomi adalah bukti bahwa sektor UMKM merupakan bagian dari sektor usaha yang cukup Tangguh. Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau UMKM merupakan bisnis yang juga memerlukan pengelolaan manajemen usaha terkait aspek-aspek fungsional usaha dan pengelolaan keuangan yang baik. Setiap bisnis akan membutuhkan pengelolaan usaha dan keuangn yang tepat agar bisnis tetap bisa berjalan dengan lancar. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan pelatihan tentang pengelolaan manajemen usaha dan keuangan sederhana dalam bentuk paparan dan diskusi terkait komponen-komponen dalam mengelola manajemen usaha dan keuangan.
 
 

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris motivasi belajar memediasi pembelajaran jarak jauh terhadap kemandirian belajar mahasiswa. Data penelitian dalam penelitian ini menggunakan data primer yang berasal dari kuesioner lalu diolah dan dianalisis kemudian disajikan dalam bentuk tabel dan narasi. Sampel yang digunakan ialah 100 responden yang diambil dari populasi mahasiswa Manajemen Universitas Pelita Bangsa Tahun Semster II. Teknik sampling yang digunakan adalah non probability sampling dan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis jalur. Hasil penelitian menyatakan bahwa pembelajaran jarak jauh mempunyai pengaruh signifikan terhadap motivasi belajar, pembelajaran jarak jauh mempunyai pengaruh signfikan terhadap kemandirian belajar, motivasi belajar mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kemandirian belajar dan variabel motivasi belajar mempunyai pengaruh positif dan signifikan sebagai variabel yang memediasi pembelajaran jarak jauh terhadap kemandirian belajar mahasiswa.

Research The purpose of this study is to empirically examine work motivation mediating workload on employee performance. The data used in this study used primary data derived from questionnaires and then processed and analyzed and then presented in the form of tables and narratives. The sample used is 300 respondents taken from the population of PT. Amaan Indonesia Prosperous uses the Slovin formula. The sampling technique used is non-probability sampling. In this study, the data analysis technique used is path analysis. The results of the study state that workload has a positive influence on employee performance, work motivation has a positive influence on employee performance, workload has a positive influence on employee performance and motivation variable has a positive influence as a variable that mediates workload on employee performance.

Penelitian  ini  bertujuan  untuk  menjelaskan  apakah  variabel kepemimpinan dan pengembangan karir berpengaruh  secara  signifikan  terhadap kepuasan kerja  pada PT.  Tamco Indonesia. Sampel menggunakan  metode sensus  yaitu  seluruh  karyawan  sebanyak  135  orang  dijadikan  sampel  semuanya. Data dianalisis dengan menggunakan metode kuantitatif yang menggunakan Analisa Regresi  Berganda,  Analisa  Korelasi,  Uji  T-test,  Uji  F  serta  Uji  Koefisien  Determinasi(R2). Hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa  secara  partial kepemimpinan memiliki pengaruh positif terhadap kepuasan kerja. Variabel pengembangan karir secara parsial tidak memiliki pengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kepuasan kerja. Variabel kepemimpinan dan pengembangan karir secara simultan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja.

Investasi keuangan dan mengembangkan kompetensi diri menjadi salah satu perencanaan mempersiapkan masa depan yang lebih baik. Tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan pengabdian ini adalah memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada pengurus dan tenaga pengajar Lembaga Pendidikan Anak Hebat Sukaraya tentang investasi dan kompetensi diri sehingga mereka lebih siap menghadapi masa depan dengan perencanaan dan persiapan keuangan serta kompetensi yang baik.