Hypertension is a problem throughout the world and is one of the main risk factors for cardiovascular disease. Hypertension or high blood pressure can be caused by several factors, both factors that can be changed and cannot be changed. This study aims to find out the percentage of the population with hypertension who receive health services in each region in West Nusa Tenggara province based on age and gender. This research method uses a descriptive research type with samples, namely data on residents suffering from hypertension in 10 districts in West Nusa Tenggara (NTB) Province in 2019-2021 with a sampling technique, namely a non-probability technique of purposive sampling type. The research results showed that of the 119,500 participants consisting of men and women, the majority of participants were over 18 years old. male participants numbered 135,453 while the number of women was 142,889. The results of the research obtained a distribution of respondents based on gender between men (62,09%) and women (74,79%). Hypertension in teenagers needs to be watched out for. Suggestions, it is necessary to carry out early prevention efforts related to diet and lifestyle in adolescents, including: changing diet, limiting the use of salt to 4-6 grams per day, foods containing baking soda, seasonings and food preservatives, reducing food intake. which contains high cholesterol, stop smoking, drinking alcohol, and exercise regularly.

Hipertensi menjadi masalah di seluruh belahan dunia dan salah satu faktor risiko utama penyakit kardiovaskular. Hipertensi atau tekanan darah tinggi dapat disebabkan oleh beberapa faktor baik faktor yang dapat dirubah maupun tidak dapat dirubah. Penelitian ini bertujuan untuk megetahui jumlah persentase penduduk penderita hipertensi yang mendapatkan pelayanan kesehatan di setiap daerah yang ada di provinsi Nusa Tenggara Barat berdasarkan umur dan jenis kelamin. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan sampel yaitu data penduduk penderita penyakit hipertensi di 10 kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun 2019-2021 dengan teknik pengambilan sampel yaitu teknik non-probabilitas yang berjenis purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 119.500 peserta terdiri dari laki-laki dan perempuan, mayoritas peserta berusia diatas 18 tahun. peserta laki-laki berjumlah 135.453 sedangkan jumlah Perempuan 142.889. Hasil penelitian mendapatkan sebaran responden berdasarkan jenis kelamin antara laki–laki (62,09%) dan perempuan (74,79%). Hipertensi pada remaja perlu diwaspadai. Saran, perlu dilakukan upaya pencegahan sejak dini yang berkaitan dengan pola makan dan gaya hidup pada remaja, meliputi: perubahan pola makan, pembatasan penggunaan garam hingga 4-6 gr per hari, makanan yang mengandung soda kue, bumbu penyedap dan pengawet makanan, mengurangi makanan yang mengandung kolesterol tinggi, menghentikan kebiasaan merokok, minum alkohol, dan olahraga teratur.